PR SUMEDANG – Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum dan Keamanan (Menko Polhukam) Mahfud MD memberikan apresiasinya kepada TNI.
Dikutip Pikiran Rakyat Sumedang dari RRI, apresiasi ini diberikan karena TNI telah berhasil mengungkap para tersangka pembakaran rumah dinas (rumdin) kesehatan serta sebagai tindakan kekerasan di Intan Jaya, Papua.
“Terkait dengan kasus tindak kekerasan di Intan Jaya, Papua yang diikuti pembunuhan terhadap TNI, pendeta Yeremia, pembakaran rumah dinas.
Baca Juga: 8 Rekomendasi Pupuk Organik Dari Bahan yang Tak Disangka, Untuk Tanaman Hias Keladi hingga Aglonema
"Alhamdulillah saya bertemu dengan panglima TNI dan KASAD, itu yang mengkonfirmasi saya,” ungkap Mahfud dalam video konferensi persnya.
“Pemerintah mengapresiasi TNI, terutama dalam hal ini TNI AD telah mengambil langkah cepat,” tambahnya.
Dari hasil pengungkapan terdapat sejumlah anggota TNI yang diduga terlibat dalam aksi penyerangan.
Baca Juga: Tak Puas Rencana Konser BTS Akhir Tahun, ARMY Boikot Big Hit Entertainment
“Untuk lingkup Angkatan Darat yang diduga terlibat tindak kekerasan itu, pemerintah sudah melakukan tindakan. Pihak TNI AD sudah menetapkan 8 orang tersangka dari kalangan TNI,” kata Mahfud.