Festival Sawah dan Galengan di Desa Baginda, Sumedang: Pesona Alam dan Budaya Agraris

- 6 Mei 2024, 21:18 WIB
Hamparan sawah yang mempesona di Desa Baginda, Sumedang, disertai dengan Sungai Cihonje yang airnya jernih dan Jembatan Gantung Panyindangan, telah menjadi daya tarik alam yang menakjubkan.
Hamparan sawah yang mempesona di Desa Baginda, Sumedang, disertai dengan Sungai Cihonje yang airnya jernih dan Jembatan Gantung Panyindangan, telah menjadi daya tarik alam yang menakjubkan. /FOTO: ANTARA FOTO/ RAISAN AL FARISI/rwa

SUMEDANG BAGUS - Hamparan sawah yang mempesona di Desa Baginda, Sumedang, disertai dengan Sungai Cihonje yang airnya jernih dan Jembatan Gantung Panyindangan, telah menjadi daya tarik alam yang menakjubkan. Namun, jembatan gantung tersebut tidak hanya berfungsi sebagai sarana transportasi, melainkan juga menjadi ikon wisata yang menarik. Di sinilah atraksi Festival Sawah dan Galengan di Jembatan Panyindangan Baginda berlangsung.

Kadisparbudpora Sumedang, Nandang Suparman, menyatakan bahwa Festival Sawah dan Galengan akan menjadi even tahunan tingkat Kabupaten Sumedang, melihat antusiasme masyarakat yang berdatangan. "Semoga ini menjadi event di Kabupaten Sumedang yang bisa menarik wisatawan untuk hadir," kata Nandang.

Festival Sawah dan Galengan, yang diinisiasi oleh Bengkel Seni Absurb dan Karang Taruna Desa Baginda, bertujuan untuk memperingati Hari Jadi ke-446 Sumedang. Meskipun dimulai sejak tahun 2018, festival ini terhenti akibat pandemi COVID-19 hingga tahun 2022. Namun, pada tahun 2024, festival tersebut berhasil diadakan kembali berkat kerjasama antara masyarakat dan Pemerintah Desa Baginda.

Ketua Panitia, Ipul Saepuloh, menjelaskan bahwa Festival Sawah dan Galengan diadakan dengan tujuan untuk melestarikan budaya menanam padi melalui seni teatrikal. Kegiatan ini menarik perhatian ratusan warga masyarakat yang rela berdesakan demi menyaksikan acara tersebut. "Festival Sawah dan Galengan ini lebih kepada memacu kepada ritual-ritual agraria, bagaimana kehidupan di sawah, mengenalkan kepada anak-anak cara bertani," ujarnya.

Camat Sumedang Selatan, Marlina, menyatakan bahwa Festival Sawah dan Galengan patut dilestarikan karena potensi menjadi daya tarik wisata yang besar. "Saya mengajak masyarakat untuk memelihara aset yang dimiliki, seperti Jembatan Panyindangan, banyak wisatawan yang datang ke sini, bahkan dijadikan lokasi syuting film," imbuhnya.***

Editor: Helmi Surya

Sumber: sumedangkab.go.id


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah