Network
SUMEDANG BAGUS - Tim bulu tangkis putra Indonesia gagal merebut piala Thomas 2024 setelah kalah 1-3 dari tim bulutangkis China pada partai final yang berlangsung di Chengdu Hi Tech Zone Sports Center Gymnasium, Chengdu, China, Minggu.
Posisi runner up tersebut dipastikan setelah ganda putra Indonesia Bagas Maulana/Muhammad Shohibul Fikri harus mengakui keunggulan ganda China He Ji Ting/Ren Xiang Yu dalam straight set 11-21,15-21 pada partai keempat.
Sebelumnya tunggal putra Anthony Sinisuka Ginting dan ganda Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto juga takluk di tangan tuan rumah, namun Jonatan Christie sempat memperpanjang napas Indonesia pada babak final ini.
Baca Juga: Lolos ke Semifinal, Tim Uber Indonesia Akhiri Penantian 14 Tahun
Pada gim pertama Bagas/Fikri salah langkah hingga tertinggal cukup jauh 3-10. Ganda Indonesia peringkat sembilan dunia itu harus merelakan set pertama dengan 11-21.
Selisih angka yang jauh pada gim pertama, membawa rasa kepercayaan diri yang lebih kepada ganda China. Meski begitu, Bagas/Fikri berhasil mengimbangi permainan He/Ren dengan saling mengejar angka.
Namun, Bagas/Fikri tak dapat menjaga perbedaan poin dan tertinggal 7-11 pada paruh gim kedua. Ganda Indonesia mencoba membalikkan keadaan, namun selisih angka semakin lebar hingga menyerah 15-21.
Piala Thomas terakhir dibawa pulang oleh tim putra Indonesia pada 2020 di Aarhus, Denmark. Kemenangan tersebut merupakan pencapaian yang sangat diapresiasi penggemar bulu tangkis, karena Indonesia berhasil memboyong Piala Thomas setelah puasa gelar selama 19 tahun lamanya.
Baca Juga: Dampak Serius Cuaca Panas pada Kelompok Rentan, Peringatan dari Dokter Spesialis
