WASPADA! Muncul Phobia Jenis Baru Akibat Virus Corona, Begini Ciri-cirinya

- 10 Februari 2021, 18:09 WIB
UP DATE COVID-19 Senin 8  Februari 2021: Sudah 32.167 Orang Meninggal Dunia di Indonesia, Hati-Hati!
UP DATE COVID-19 Senin 8 Februari 2021: Sudah 32.167 Orang Meninggal Dunia di Indonesia, Hati-Hati! /Pixabay/
PR SUMEDANG - Masa pandemi yang masih berlangsung hingga kini ternyata menimbulkan sebuah ketakutan atau phobia jenis baru di kalangan masyarakat.
 
Saat ini terdapat phobia jenis baru yang dikenal dengan nama coronaphobia, yakni sebuah gangguan kesehatan mental yang disebabkan oleh virus corona.
 
Sebagaimana dilansir PikiranRakyat-Sumedang.com dari laman Health pada Rabu, 10 Februari 2021, bahwa coronaphobia merupakan jenis phobia terbaru yang menurut para peneliti hal tersebut berdasarkan ketakutan berlebih terhadap virus corona.
 
 
Selain itu, gejala yang ditimbulkan oleh coronaphobia adalah gangguan fisiologis dan stres yang signifikan terhadap virus.
 
Seseorang yang menderita corona phobia akan memiliki respon berlebihan yang akibat dari rasa takut terhadap virus yang menyebabkan Covid-19.
 
Hal tersebut diungkapkan para peneliti usai menganalisis hampir 500 penelitian tentang kepanikan dan ketakutan berlebihan yang dirasakan orang-orang selama pandemi berlangsung.
 
 
Berdasarkan keterangan Una McCann, MD, seorang profesor psikiatri di Johns Hopkins School of Medicine dan direktur Program Gangguan Kecemasan, bahwa ketakutan terhadap hal yang menakutkan adalah sesuatu yang wajar.
 
Sehingga, apabila seseorang mengalami ketakutan terhadap virus corona merupakan sebuah hal yang wajar.
 
Namun, ada beberapa kriteria yang membedakan antara ketakutan biasa dengan sebuah phobia.
 
 
Direktur Center for the Treatment and Study of Anxiety di University of Pennsylvania, Lily Brown, PhD menyampaikan bahwa cara untuk membedakannya bisa dengan mengajukan pertanyaan berikut ini:
 
1. Apakah anda bisa melakukan hal-hal yang perlu dilakukan untuk menjalani kehidupan yang relatif memuaskan di masa pandemi ini?
 
2. Apakah anda dapat terhubung dengan orang lain?
 
 
3. Apakah anda bisa membeli bahan makanan untuk seminggu?
 
4. Apakah anda dapat memenuhi tugas pekerjaan jika anda sudah bisa mempertahankan pekerjaan?
 
Dari pertanyaan-pertanyaan tersebut, dapat diketahui apakah seseorang menderita coronaphobia atau tidak.
 
 
Apabila jawabannya adalah ia kesulitan untuk memenuhi komitmen atau menyelesaikan tugas karena ketakutan tertular virus corona, maka kemungkinan orang tersebut menderita coronaphobia.**

Editor: Ayunda Lintang Pratiwi

Sumber: Health


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x