Korban Kejahatan Seksual SN di Pangalengan Alami Perubahan Perilaku, Jadi Pendiam dan Pemurung

- 13 April 2022, 18:17 WIB
Ilustrasi, korban kejahatan seksual seorang oknum guru di Pangalengan saat ini mengalami perubahan perilaku menjadi lebih pendiam dan pemurung.
Ilustrasi, korban kejahatan seksual seorang oknum guru di Pangalengan saat ini mengalami perubahan perilaku menjadi lebih pendiam dan pemurung. /Pixabay

SUMEDANGKLIK – Para korban kejahatan seksual berupa sodomi yang dilakukan oknum seorang guru di Pangalengan Kabupaten Bandung, mengalami perubahan perilaku.

Rata-rata, perilaku korban menjadi lebih tertutup dan pendiam.

Untuk diketahui, puluhan anak laki-laki di bawah umur di Kecamatan Pangalengan Kabupaten Bandung, diduga telah menjadi korban kejahatan seksual berupa sodomi oleh seorang pria dengan inisial pelaku yaitu SN (33).

Baca Juga: Puluhan Anak di Pangalengan Diduga Jadi Korban Sodomi Seorang Oknum Guru

Pelaku diketahui sebagai seorang guru di salah satu sekolah di Pangalengan. Selain itu, SN juga sebagai guru mengaji di lingkungan warganya. Bahkan SN juga sudah berkeluarga.

Diduga pelaku SN melakukan aksi bejatnya itu lebih dari lima tahun dengan korban puluhan anak laki-laki usia sekolah dasar (SD) hingga SMP.

Dedena Rahmat (60) salah seorang warga setempat mengatakan, kejadian ini bermula dari pengakuan cucu laki-lakinya yang berusia sekitar 13 tahun.

Beruntung, cucu Dedena tidak sempat menjadi korban SN karena cucunya kerap memberontak kepada SN saat pelaku hendak melakukan pelecehan seksual kepada cucunya.

Baca Juga: Telah Kantongi Ini, Polisi Buru Pelaku Kejahatan Seksual Terhadap Puluhan Anak di Pangalengan

Halaman:

Editor: Ecep Sukirman


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah