Ramah untuk Penderita Diabetes dan Atasi Anemia, Ini 5 Manfaat Luar Biasa Jengkol untuk Kesehatan

- 20 Januari 2021, 20:10 WIB
Ilustrasi jengkol.
Ilustrasi jengkol. /ANTARA/Ruth Intan Sozometa Kanafi

PR SUMEDANG - Jengkol merupakan salah satu buah yang termasuk ke dalam polong-polongan dan memiliki bau khas menyengat.

Karena baunya yang menyengat, banyak orang yang tak menyukai jengkol karena baunya akan berbekas, terutama saat buang air kecil atau besar.

Namun, meski pun miliki bau yang menyengat, jengkol masih menjadi salah satu makanan favorit untuk kebanyakan orang karena miliki cita rasa yang menggugah selera.

Baca Juga: 3 Tanda Tubuh Kekurangan Vitamin D, Termasuk Rambut Rontok

Tak hanya itu, jengkol juga memiliki manfaat luar biasa untuk kesehatan.

Berikut PikiranRakyat-Sumedang.com telah merangkum manfaat jengkol untuk kesehatan yang dilansir dari berbagai sumber.

1. Mengontrol Kadar Gula Darah.

Jengkol memiliki senyawa aktif yang berfungsi untuk mengontrol dan mengendalikan kadar gula dalam darah.

Baca Juga: Memakai Dua Masker Termasuk Ide Bagus, Jika Perhatikan Dua Hal Ini

Karenanya, jengkol merupakan makanan aman untuk penderita diabetes, karena mengandung gula yang ramah.

Gula dalam jengkol adalah gula yang paling mudah diurai sehingga aman bagi para penderita diabetes.

2. Menjaga Kesehatan Jantung

Jengkol banyak mengandung antioksidan yang sangat berkhasiat bagi tubuh untuk menangkal radikal bebas masuk dan melancarkan peredaran darah juga sangat bermanfaat untuk menjaga kesehatan jantung.

Baca Juga: Tenaga Medis di Wuhan Ungkap Kesaksiannya Terkait Covid-19: Kami Dipaksa Diam

3. Mencegah Kerapuhan Tulang

Jengkol mengandung kalsium dan fosfor yang dibutuhkan tubuh untuk pertumbuhan tulang.

Kalsium dan fosfor dapat mencegah tulang rapuh (osteoporosis). Jadi, sering mengonsumsi jengkol dengan porsi yang cukup akan membuat tulang di tubuh menjadi lebih kuat.

 

 

 

4. Mengatasi anemia

Jengkol juga kaya akan zat besi. Diketahui zat besi memiliki peran sangat penting untuk mencegah mengatasi kekurangan produksi sel darah merah dalam tubuh.

Baca Juga: Harga Emas Antam 20 Januari 2021 di Pegadaian, 2 gram Rp1.925.000

Jika tubuh kita kekurangan zat besi, maka produksi sel darah merah akan berkurang. Akibatnya, suplai oksigen dan nutrisi yang dibutuhkan oleh setiap sel dalam tubuh akan berkurang.

Kurangnya suplai oksigen dan nutrisi nantinya akan menurunkan fungsi atau kinerja sel. Tidak heran jika seseorang kekurangan zat besi, dia akan terlihat lemah, mudah lelah.

Karena itu, jengkol sangat dianjurkan dimakan untuk wanita yang sedang menstruasi agar tidak kekurangan zat besi karena jumlah darah menstruasi keluar dari tubuh.

Baca Juga: Drama Korea Awaken Berakhir, Namgoong Min dan Seolhyun Berbagi Kalimat Perpisahan

5. Mencegah Kecacatan pada Bayi 

Jengkol mengandung asam folat yang dapat mencegah cacat bawaan pada bayi.

Organ vital dalam tubuh akan berfungsi dengan baik ketika asam folat dalam jengkol dicerna dengan sempurna.

Ibu hamil sangat dianjurkan untuk mengonsumsi jengkol hanya sesekali dan tidak berlebihan. Hal tersebut bertujuan agar janin di dalam kandungan tetap berkembang dengan optimal.***

Editor: Nur Annisa

Sumber: Berbagai Sumber


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x