Ini Strategi TNI Hadapi Ancaman Perang di Era Revolusi Industri 4.0

- 9 Februari 2024, 12:00 WIB
Kepala Staf Umum TNI saat membuka Dikreg ke-52 Sesko TNI
Kepala Staf Umum TNI saat membuka Dikreg ke-52 Sesko TNI /istimewa

SUMEDANG BAGUS-- Sebagai jawaban terhadap ancaman perang di era revolusi industri 4.0, mulai tahun 2024, Sesko TNI menerapkan perubahan kurikulum dalam pendidikan reguler. Kurikulum tersebut dikemas dalam Program Studi Strategi Perang.

Hal tersebut diungkapkan Kepala Staf Umum TNI Letjen TNI Bambang Ismawan saat membuka Pendidikan Reguler (Dikreg) ke-52 Sesko TNI Tahun Anggarqn 2024, di Gedung Serasan Sesko TNI, Selasa 6 Februari 2024. Dalam pembukaan Dikreg ke-52 tersebut, Letjen TNI Bambang Ismawan membacakan amanat dari Panglima TNI Jenderal TNI Agus Subiyanto. 

Baca Juga: Mayor Jenderal TNI Agus Saepul Ajak Pemuda Sumedang Berani Maju dan Berkarya

"Sesko TNI harus terus bertransfornasi agar dapat mengkaji dan nengembangkan doktrin serta strategi perang guna menghadapi perang multidimensional. Salah satu upaya yang dilakukan adalah transformasi kurikulum pendidikan untuk menghasilkan komponen pendidikan yang berkualitas dan adaptif. Mulai tahun 2024 ini, Sesko TNI akan menerapkan perubahan kurikulum yang sudah diselaraskan dengan Sistem Pendidikan Nasional dan Kerangka Kualifikasi Nasional Indonesia atau KKN. Kurikulum tersebut dikemas dalam suatu program studi Strategi Perang yang diharapkan juga sebagai jawaban terhadap ancaman perang di era Revolusi Industri 4.0," ujarnya.

Ia pun berharap civitas akademika Sesko TNI makin berinovasi dan berimprovisasi dalam menyampaikan materi dan ilmu pengetahuan kepada para Perwira Siswa. Dalam hal ini terutama kepada setidaknya 188 Perwira Siswa yang mengikuti Dikreg ke-52.

Tahun ini, ada 6 Perwira Siswa negara sahabar yang turut mengikuti Dikreg ke-52 Sesko TNI. Mereka berasal dari Arab Saudi, Australia, Brubei Darusalam, India, Malaysia, dan Singapura. 

Para Perwira Siswa pun diharapkan meningkatkan keimanan kepada Tuhan YME, mengikuti dan nelaksanakan pendidikan dengan penuh disiplin; berdedikasi dan bersungguh-sungguh; dan juga memupuk dan mempertegas komitmen sinergitas, integrasi dan kolaborasi TNI dengan Polri serta Kementerian/ Lembaga lain yang berbasis pada Saptamarga, Sumpah Prajurit dan 8 Wajib TNI.***

Editor: B. Hartati


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x