Sambut Imlek 2021, 7 Makanan Wajib yang Dihidangkan, dari Pangsit hingga Mie Panjang

- 24 Januari 2021, 07:37 WIB
tahun baru imlek jatuh pada 12 februari 2021, berikut fakta menarik tentang tahun baru imlek.
tahun baru imlek jatuh pada 12 februari 2021, berikut fakta menarik tentang tahun baru imlek. //Pixabay/LisaRedfern/
PR SUMEDANG - Tahun Baru Imlek 2021 yang akan berlangsung pada 12 Februari mendatang merupakan tradisi yang dilakukan oleh warga keturunan Tionghoa di Indonesia.
 
Tahun Baru Imlek merupakan sebuah momen untuk berkumpul keluarga sebagai bentuk mempererat kehangatan. 
 
Biasanya, selama berkumpul akan dihidangkan makanan wajib yang biasa dihidangkan, karena biasanya melalui makanan akan mengalir doa dan harapan.
 
Adapun beberapa menu makanan yang wajib tersaji saat perayaan Imlek, sebagaimana dilansir PikiranRakyat-Sumedang.com dari laman Travel China Guide pada Sabtu, 23 Januari 2021.
 
 
1. Pangsit 
 
Pangsit merupakan makanan keberuntungan tradisional asal Tiongkok.
 
Pangsit atau jiaozi memiliki arti sebuah pergantian tahun. Hidangan ini sangat penting di berbagai festival, terutama Tahun Baru Imlek.
 
Makanan ini memiliki bentuk seperti emas batangan Tiongkok kuno yang membuatnya dianggap sebagai simbol kekayaan.
 
Selain itu, isian pangsit juga memiliki arti yang sama untuk simbol keberuntungan. Seperti seledri atau qincai yang berarti pekerja keras, dan daun bawang atau jiucai sebagai tanda kemakmuran.
 
 
2. Ikan Kukus atau Rebus
 
Ikan atau dalam bahasa mandarin disebut dengan yu, memiliki arti kelebihan dan keberuntungan.
 
Ikan kukus atau rebus biasanya disajikan dalam bentuk yang utuh, dan kepala ikannya harus diletakkan di depan orang yang lebih tua.
 
Hal tersebut dilakukan sebagai bentuk rasa hormat kepada orang yang lebih tua. Lalu, ikan pun tidak boleh dibalik setelah selesai makan satu sisi.
 
 
3. Bola Tepung Beras atau Tangyuan
 
Bola tepung beras atau tangyuan, biasanya di Indonesia dikenal dengan nama ronde.
 
Hidangan tangyuan merupakan hidangan penutup yang berisi kacang dan gula merah kemudian dicampur dengan sirup manis atau sirup jahe.
 
Masyarakat Tionghoa mempercayai bahwa tangyuan dapat membawa keberuntungan dengan bentuknya yang bulat, an memiliki simbol kelengkapan serta kebersamaan keluarga.
 
 
4. Mie Panjang
 
Masyarakat keturunan Tionghoa meyakini bahwa mie melambangkan umur yang panjang.
 
Ketika menyantap mie, kita diharuskan memakan mie hingga ujung dan tidak boleh terpotong atau digigit dan dianjurkan untuk menggunakan sumpit.
 
5. Wontons
 
Wontons merupakan jenis hidangan keberuntungan yang biasa disajikan pada Tahun Baru Imlek. 
 
Orang keturunan Tionghoa percaya jika makan Wontons akan mendatangkan kekayaan dan harta.
 
Bahkan, Wontons dalam bahasa mandarin juga memiliki pengucapan yang mirip dengan "Hundun" yang artinya awal. 
 
Sehingga, dengan menyantap Wontons di Tahun Baru melambangkan keinginan awal yang baik.
 
 
6. Spring Roll atau Lumpia
 
Spring roll atau lumpia merupakan hidangan yang biasa disajikan pada perayaan Tahun Baru Imlek, karena dipercaya membawa keberuntungan. 
 
Lumpia biasanya berisi sayuran yang membuatnya cocok dinikmati pada saat musim semi.
 
Bentuknya yang lonjong dan coklat keemasan menandakan sebagai simbol kekayaan dan harta, yang juga berarti sebagai awal baru.
 
 
7. Kue Beras Ketan
 
Kue beras ketan biasa dimakan dalam tradisi perayaan Tahun Baru Imlek. Hal tersebut bermula pada awalnya digunakan untuk memuja dewa dan leluhur.
 
Kue beras ketan terbuat dari bubuk beras ketan dan memiliki tambahan bahan dan rasa yang bervariasi.
 
Pengucapan Kue dalam bahasa mandarin, yakni Niangao memiliki arti "meningkatkan kemakmuran tahun demi tahun", yang memberikan harapan baru kepada orang-orang dalam meningkatkan prestasi karier dan sekolah.***
 

Editor: Khairunnisa Fauzatul A

Sumber: Travel China Guide


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x