8 Penyebab Bad Mood yang Harus Diwaspadai, Bisa Jadi Gelaja Stadium Awal Diabetes

17 November 2020, 09:58 WIB
Ilustrasi bad mood. /pixabay

PR SUMEDANG – Suasana hati yang buruk (bad mood) terus-menerus sering kali merupakan indikasi gangguan suasana hati, masalah tidur atau kesehatan mental.

Dilansir dari Times India, berikut 8 hal yang menyebabkan bad mood:

1. Memiliki Nyeri Kronis

Baca Juga: Kenali 9 Tanda di Wajah dan Tubuh Sebagai Indikasi Penyakit, Salah Satunya Kantung Mata

Nyeri kronis dikaitkan dengan kurangnya kenyamanan pada penderita. Penderita akan diberi obat penghilang rasa sakit yang dapat menyebabkan iritabilitas dan perubahan suasana hati. Sehingga membuat penderita akan merasa kesepian dan bahkan menyebabkan gangguan mental.

2. Stadium Awal Diabetes

Anehnya, diabetes tahap awal pun bisa memicu emosi anda. Ketidakseimbangan kadar gula dapat menyebabkan ketidakcocokan kadar serotonin, zat kimia pada otak yang memiliki pengaruh langsung pada emosi. Dalam kasus ekstrim, kadar gula darah yang tinggi atau rendah dapat menyebabkan kecemasan, gangguan mental, dan kemarahan.

Baca Juga: Ramalan Zodiak Asmara 17 November 2020, Aries Semakin Dekat dengan Gebetan

3. Kekurangan Vitamin D

Jika tidak mendapatkan cukup sinar matahari, hal itu mungkin membuat anda mudah marah dan pemarah. Karenanya, Vitamin D sangat penting tidak hanya untuk kesehatan yang baik tetapi juga memerangi perubahan suasana hati.

4. PMDD

Tidak, bukan hanya PMS yang menyebabkan masalah dengan emosi disetiap bulan. Premenstrual Dysphoric Disorder (PMDD) dapat membuat wanita merasa sangat gelisah, mudah tersinggung, dan sulit untuk melanjutkan pekerjaan sehari-hari. Meskipun siklus menstruasi dikaitkan dengan hormon yang berubah-ubah dan dianggap normal, PMDD memerlukan pengobatan dan perubahan gaya hidup untuk meredakan gejala.

Baca Juga: Terbukti! 6 Manfaat untuk Kesehatan dari Buah Pepaya Dapat Menurunkan Risiko Sejumlah Penyakit

5. Masalah Tiroid

Tingkat tiroid yang tinggi dapat menimbulkan implikasi yang berbahaya. Faktanya, salah satu gejala paling umum dari terlalu aktif atau hipertiroid adalah perubahan suasana hati yang ekstrem. Tiroid merupakan hormon penting yang dapat mempengaruhi segalanya dan membuat anda sulit berkonsentrasi dan gelisah. Oleh karena itu, anda akhirnya memiliki emosi yang gelisah hampir setiap hari.

6. Kurang Olahraga

Baca Juga: Kenali 6 Tanda yang Akan Anda Rasakan Jika Berlebihan dalam Berolahraga

Jika anda kurang bergerak, bukan hanya tubuh yang menderita, tetapi suasana hati yang bisa berubah. Olahraga memproduksi hormon bahagia yang dapat menurunkan tingkat depresi, kecemasan, dan membuat anda merasa baik. Bahkan berjalan kaki 10 menit sebenarnya dapat memperbaiki suasana hati dan mengubah suasana hati yang buruk.

7. Stroke

Baca Juga: 9 Tanda Jika Tubuh Anda Kekurangan Vitamin, dari Kram hingga Rambut Rontok

Mengalami stroke dapat mengubah fungsi otak karena lobus frontal dan lobus kanan memberikan sinyal campuran dan mempersulit informasi, sehingga emosi yang dirasakan tidak diungkapkan dengan cara yang benar. Situasi seperti ini memicu suasana hati yang buruk atau amarah ekstrem.

8. Gangguan Kesehatan Mental

Masalah kesehatan mental atau emosional, seperti kecemasan, depresi, gangguan bipolar atau gangguan stres pasca-trauma (PTSD) semuanya dapat membuat suasana hati yang buruk. Jika suasana hati anda mengganggu kehidupan sehari-hari, anda harus mencari bantuan profesional untuk melihatnya lebih dalam.***

Editor: Linda Rahmadanti

Sumber: India Times

Tags

Terkini

Terpopuler