Pemudik Masuk Wilayah Jawa Barat, Waspada Ada 49 Titik Kemacetan Lalu lintas

27 April 2022, 09:05 WIB
Ilustrasi macet di Kota Bandung, pemudik yang masuk wilayah Jawa Barat diimbau mewaspadai 49 titik kemacetan. /Pikiran-rakyat.com/Arif Hidayah/

SUMEDANGKLIK – Masyarakat khususnya pemudik yang masuk wilayah Jawa Barat, diimbau untuk mengantisipasi 49 titik kemacaten di Jawa Barat pada mudik Lebaran pertama saat pandemi Covid-19 ini.

Berdasarkan pengalaman mudik sebelum pandemi, titik-titik langganan kemacetan tercatat di 12 daerah yakni Sumedang, Tasikmalaya, Ciamis, Kuningan, Bogor, Cianjur, Bekasi, Sukabumi, Bandung Subang, Purwakarta, dan Karawang.

Kebanyakan disebabkan aktivitas pasar tradisional dan pasar tumpah, terminal resmi dan terminal bayangan, persimpangan jalan, tanjakan, jalan berkelok-kelok, tempat wisata, atau hanya karena memang volume kendaraan yang meningkat. 

Baca Juga: Lakukan Ini Agar Kendaraan Anda Hemat BBM Selama Perjalanan Mudik Lebaran, Berikut Ini Tipsnya

Kadishub Jawa Barat A. Koswara mencontohkan, kemacetan sudah hampir pasti akan terjadi di daerah Limbangan, Garut namun hal itu sudah diantisipasi.

"Di Limbangan, Kabupaten Garut ada tiga titik pasar. Kemacetan disebabkan banyak orang menyeberang. Nanti akan dibuat pembatasan agar tidak menyeberang sembarangan," ujarnya.

Kemudian di Cileunyi, kemacetan bisa saja terjadi akibat kebingungan pemudik membaca rambu lalu lintas akibat jalan layang yang abru saja dibuat. Sehingga nantinya akan ditambah rambu-rambu lalu lintas di sekitar exit tol Cileunyi.

Baca Juga: Ini Batas Kecepatan Maksimal di Jalan Tol Ibu Kota Saat Mudik, Berani Langgar Bersiap Tilang ETLE Menanti

"Kami juga menyiapkan Cisumdawu sebagai alternatif menuju  Sumedang dan Majalengka, " katanya.

Koswara mengatakan selain kendaraan pribadi, Dishub Jawa Barat juga telah memastikan angkutan umum, khususnya bus AKDP/AKAP yang akan melayani pemudik sudah melalui pemeriksaan, baik di poll atau pun di terminal saat akan berangkat.

Bus yang dipersiapkan berjumlah 3.709 unit dengan perkiraan mampu mengangkut penumpang sebanyak 166.905 orang perharinya. Pemerintah juga sudah menetapkan tarif batas atas khusus untuk kelas ekonomi.

Baca Juga: Ridwan Kamil Ajak Masyarakat Maksimalkan Tol Cisumdawu Saat Mudik

“Kami imbau juga pemudik mewaspadai titik rawan macet seperti di beberapa ruas jalur akan terganggu akibat pasar tumpah,” ucap Koswara. ***

Editor: Ecep Sukirman

Tags

Terkini

Terpopuler