Network
SUMEDANG BAGUS - Pj Bupati Sumedang Yudia Ramli menjadi khatib dan imam Salat Jumat di Masjid Besar Al Hikmah Rancakalong pada Jumat, 17 Mei 2024, dalam rangkaian Safari Jumat Berkah. Dalam khutbah Jumat-nya, Yudia mengajak seluruh jemaah untuk menjadikan masjid sebagai pusat pemberdayaan masyarakat. "Jadikan masjid sebagai sentral perekonomian bahkan masjid bisa dijadikan pendampingan terhadap masyarakat yang miskin," kata Yudia.
Yudia menegaskan bahwa Pemkab Sumedang sedang gencar menurunkan angka kemiskinan, terutama kemiskinan ekstrem yang diupayakan untuk mencapai nol persen. "Mari bersama-sama mengentaskan kemiskinan ekstrem. Khatib mengajak kepada seluruh jemaah untuk menjadikan masjid sebagai sentral pemberdayaan masyarakat," ujarnya.
Dalam khutbahnya, Yudia juga menyampaikan bahwa pemerintah tidak bisa menggerakkan program-programnya hanya dengan mengandalkan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD). Oleh karena itu, perlu adanya sinergi dengan Badan Amil Zakat Nasional (BAZNas) dan dunia usaha lainnya. "Zakat yang dikelola BAZNas Sumedang ini sebagian besar sumbernya dari zakat ASN Sumedang. Dalam pengentasan kemiskinan di Kabupaten Sumedang, kita harus bersama-sama mengentaskan kemiskinan ekstrem," katanya.
Ketua Dewan Kemakmuran Masjid (DKM) Masjid Besar Al-Hikmah Rancakalong, H. Samsudin, mengungkapkan rasa syukurnya atas kedatangan Pj Bupati Sumedang Yudia Ramli dan silaturahminya dengan warga masyarakat Rancakalong. "Mudah-mudahan kehadiran Pak Bupati membawa berkah untuk semuanya. Sehingga terkait masalah keagamaan bisa tambah maju di Kecamatan Rancakalong, terkhusus di Kabupaten Sumedang," kata Samsudin.
Kehadiran Pj Bupati Sumedang dalam Safari Jumat Berkah ini tidak hanya sebagai wujud kepedulian terhadap masyarakat, tetapi juga sebagai langkah konkret dalam menggalang kebersamaan dan sinergi antara pemerintah, lembaga keagamaan, dan masyarakat dalam upaya mengentaskan kemiskinan ekstrem di Kabupaten Sumedang.***
