Network
SUMEDANGKLIK - Prof Dr Uman Suherman, A.s., M.Pd. mengatakan, ciri kehidupan di abad 21 ada dua. Pertama, globalisasi dengan ditandai terjadinya dunia bebas dan yang kedua, kompetisi yang harus dihadapi dengan kompetensi yang unggul.
Untuk menghadapi persaingan, ucapnya, diperlukan usaha dan perjuangan dengan memanfaatkan potensi yang dimiliki.
Caranya, kata Guru Besar dan Bimbingkan Konseling UPI tersebut, dengan memanfaatkan peluang sekecil apapun untuk menjadi pribadi yang unggul.
"Dimanapun kita berada tunjukkan hal yang berbeda dengan yang lain, tidak harus menjadi orang dengan label yang melekat pada dirinya, tapi jadilah yang berbeda dengan yang lain," ucapnya saat memberikan Kuliah Umum di Ma'soem University dengan tema Ready Education Trend dan Challenge in Industry 4.0, Sabtu 26 Maret 2022.
Baca Juga: Konsumsi Secara Teratur Buah Unik Ini, Berikut 10 Manfaat dan Efek Samping Mengonsumsi Buah Naga
Trend era industri 4.0 sendiri kata dia, yaitu kecanggihan teknolohi, intelegensi buatan dengan internet dan robot. Sehingga, beberapa peran manusia tergantikan oleh robot dalam kehidupan sehari-hari.
Peran tersebut, kata dia, mencakup hampir seluruh bidang yang ada, seperti bidang pendidikan, kesehatan, komunikasi, pertanian, pertahanan, transportasi, pariwisata dan ekonomi.
"Maka untuk menghadapi tantangan, bagaimana menyiapkan SDM yang berkualitas dengan proses pendidikan dan teknologi yang bisa membantu menyelesaikan tugas manusia," ucapnya.
Proses pencapaiannya yakni pertama dengan learning and innovation (critical thinking & problem solving, creativity and innovation, communicatiion & collaboration), yang kedua adanya Digital lilteracy (Information literation, media literation & ICT literacy) serta yang ketiga career and life (flexibilty & adaptability, initiative & self direktion, social & cross cultural inyeraction, productivity & accuntability, leadership & responsibility).
