Jadi Program Terbesar Kemendikbud, Nadiem Siapkan Formasi sampai 1Juta untuk Rekrutmen Guru P3K

- 12 Januari 2021, 21:50 WIB
Mendikbud Nadiem Makarim mengatakan formasi guru CPNS Tetap Ada, tidak akan dihapus, hanya tahun ini fokus rekrutmen guru PPPK
Mendikbud Nadiem Makarim mengatakan formasi guru CPNS Tetap Ada, tidak akan dihapus, hanya tahun ini fokus rekrutmen guru PPPK /Youtube/MENDIKBUD RI

PR SUMEDANG –  Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) Nadiem Anwar Makarim menerangkan tentang rekrutmen guru Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK).

Nadiem Makarim mengatakan bahwa rekrutmen guru P3K ini adalah salah satu program terbesar dengan kapasitas yang diangkat sampai dengan 1 juta.

“Rekrutmen guru P3K adalah salah satu program terbesar yang akan kita lakukan. Seperti kita sebut kemarin, kita sudah mencukupi kapasitas sampai dengan 1 juta, tapi yang akan diangkat menjadi P3K untuk semua guru honorer itu adalah yang lulus tes,” ujarnya

Baca Juga: Ini Daftar Agensi Korea Ternama yang Siapkan Debut Grup K-Pop Baru di Tahun 2021, BigHit Masuk?

Lebih lanjut Nadiem menjelaskan jika yang lulus tesnya 1 juta tentunya 1 juta yang diangkat, tetapi kalau yang lulus hanya 200 ribu, maka yang 200 ribu itu yang akan diangkat.

“Bahwa walaupun kapasitasnya 1 juta, kalau yang lulus tes 1 juta, berarti 1 juta yang akan diangkat. Kalau yang lulus tes 100 ribu, berarti 100 ribu yang akan diangkat. Kalau yang lulus tes 200 ribu, 200 ribu yang akan diangkat,” ujarnya.

“Jadi mohon itu ditekankan agar masyarakat itu mengerti. Tetapi perbedaannya adalah semua bisa mengikuti tes tersebut. Semua guru honorer akan diberikan kesempatan,” sambungnya.

Baca Juga: Habib Husin dan Ferdinand Kompak Tanggapi Cuitan Pigai Soal Hak Manusia Tolak Vaksin Covid-19

Bagi para guru honorer akan diberikan kesempatan mengikuti ujian sampai 3 kali. Jika peserta ujian gagal pada ujian pertama, meka peserta dapat mengikuti ujian hingga dua kali lagi.

Bangkitkan Semangat Wujudkan Merdeka Belajar coba ditempuh di antaranya dengan memberdayakan Sekolah Penggerak dan Organisasi Penggerak.

“Kita juga akan menggerakkan Sekolah Penggerak. Dimana perubahan inovasi kurikulum dan transformasi sekolah akan mulai kita lakukan di berbagai macam kabupaten/kota,” ujarnya.

Baca Juga: Jangan Ragu Ikut Vaksinasi Covid-19, Menag Yaqut Cholil: Vaksin Sinovac Tidak Tercemar Hewan Babi

“Dan juga organisasi penggerak akan kita mulai tahun ini dengan inovasi-inovasi, inkubator-inkubator dari berbagai macam organisasi masyarakat yang bergerak di dunia pendidikan,” sambungnya.***

Editor: Ayunda Lintang Pratiwi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x