Kontroversi Guru Dituntut Rp50 Juta karena Hukum Siswa yang Mangkir Sholat

- 12 Oktober 2023, 07:42 WIB
Ilustrasi Sholat berjamaah/jadwal sholat/Instagram/@darunnajahcipining/
Ilustrasi Sholat berjamaah/jadwal sholat/Instagram/@darunnajahcipining/ /

SUMEDANG BAGUS - Guru Pendidikan Agama Islam (PAI) di SMK Negeri 1 Taliwang, Sumbawa Barat, Akbar Sarosa, menjadi sorotan publik setelah menghukum beberapa siswa yang tidak mengikuti salat berjamaah di sekolah. Kejadian ini berujung pada pelaporan Akbar ke polisi oleh orangtua salah seorang murid, yang menuntut ganti rugi sebesar Rp50 juta.

Kejadian tersebut pertama kali mencuat melalui unggahan akun TikTok dengan username deni_ali28. Dalam unggahan tersebut, dicatat bahwa Akbar Sarosa melakukan hukuman terhadap tiga siswa yang enggan mengikuti salat Zuhur berjamaah. Ketika teguran tidak membuahkan hasil, Akbar menghukum mereka dengan memukul telapak tangan dan pundak mereka.

Namun, kejadian ini segera mencapai puncak kontroversi ketika salah satu orang tua murid yang tidak puas dengan tindakan Akbar melaporkannya ke polisi dan menuntut ganti rugi sebesar Rp50 juta. Aksi ini memicu gelombang solidaritas dari para guru di Sumbawa, Nusa Tenggara Barat, yang turun ke jalan untuk menuntut keadilan bagi Akbar.

Baca Juga: Pangeran Mateen dari Brunei segera Menikah dengan Anisha Rosnah

"Aksi solidaritas PGRI Kab. Sumbawa Barat dan Kab. Sumbawa NTB untuk Pak Akbar. Semoga Pak Akbar bebas dari segala Tuntutan Hukum. Aamiin," ungkap seorang guru dalam aksi tersebut menggunakan pengeras suara.

Meskipun telah ada upaya permintaan maaf dari Akbar kepada pihak yang bersangkutan, kasus ini terus berlanjut hingga ke pihak berwajib. Sidang kasus Akbar dilaporkan ditunda beberapa waktu ke depan.

Dalam kolom komentar, terungkap bahwa rencananya akan diadakan aksi solidaritas kembali dalam waktu dekat sebagai tanda dukungan terhadap Akbar Sarosa. Kasus ini terus menjadi perbincangan di masyarakat, mengundang berbagai pendapat dan pandangan tentang tindakan guru terhadap siswa yang mangkir salat berjamaah di sekolah.

Baca Juga: Serangan Kilat Hamas Guncang Israel di Palestina

Kasus ini akan terus diikuti perkembangannya, dan masyarakat menanti hasil dari sidang yang akan datang untuk menentukan nasib Akbar Sarosa.***

Editor: Achmad Wirahadi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x