Jabar Tuan Rumah Forum Asia Timur - Amerika Latin 2023

- 15 Mei 2023, 16:34 WIB
Ridwan Kamil
Ridwan Kamil /Humas Pemprov Jabar/

SUMEDANG BAGUS - Gubernur Ridwan Kamil menyatakan Jawa Barat siap menggelar event diplomasi dunia bertajuk Forum for East Asia-Latin America Cooperation (FEALAC) Youth Summit 2023.

Kesiapan Jabar sebagai tuan rumah forum kerja sama 36 negara di Asia Timur dan Amerika Latin disampaikan Ridwan Kamil di hadapan perwakilan delegasi negara-negara FEALAC di kantor Kementerian Luar Negeri RI, Jakarta, Jumat (12/5/2023).

"Sudah saatnya pasca - COVID-19 ini kita menjalin lagi sebuah kerja sama generasi-generasi muda dari negara-negara di Asia dan Amerika Latin yaitu FEALAC 2023," ujar Ridwan Kamil.

Ridwan Kamil menuturkan, Jabar sudah sangat sering dan sukses menggelar kegiatan diplomasi dunia. Kegiatan paling dikenal dunia adalah Konferensi Asia-Afrika tahun 1955. Sementara event internasional yang belum lama digelar di Jabar yaitu Y20 yang merupakan rangk aian dari KTT G20.

Baca Juga: Partai Politik Daftarkan 2.134 Bacaleg ke KPU Jabar

"Jabar sudah sangat sering jadi tuan rumah dalam kegiatan diplomasi dunia, tentu yang paling terkenal adalah Kota Bandung sebagai ibu kotanya yang pernah menyelenggarakan KAA. Yang terakhir kita menjadi co-host dalam penyelenggaraan Y20," tuturnya.

Adapun penyelenggaraan FEALAC 2023 akan dipusatkan di Kota Bandung pada 9 - 13 Juli 2023 dengan mengangkat tema Contribution for Climate Actions.  Gubernur mengungkapkan, FEALAC 2023 tak hanya forum dialog saja tapi para delegasi akan dibawa ke Sungai Citarum dan memantau perkembangan pengelolaan sungai tersebut. Mereka kemudian akan dimintai pendapat dan solusinya terhadap program Citarum Harum.

Baca Juga: Kirab Penutup Rangkaian Hari Jadi Sumedang Ke-445

"Mereka kan datang jauh-jauh kita akan fokus bikin program problem solving. Jadi bukan dialog saja tapi akan kita bawa ke Sungai Citarum bagaimana pendapat mereka dan apa solusinya," jelasnya.

Tak hanya ke Sungai Citarum para delegasi juga akan mengunjungi Taman Hutan Raya (THR) Djuanda dan beberapa tempat ikonik serta seni budaya di Kota Bandung.

"Kita juga ada program sirkular ekonomi digital dan program lainnya yang akan dibahas bersama. Jadi pulang-pulang dapat oleh-oleh bahwa masalah dunia adalah masalah bersama bukan masalah satu dua negara," ujar Emil.

Ia menyebut, para pemuda di negara-negara FEALAC akan mewarisi masa depan maka harus dipikirkan bersama bagaimana membangun peradaban yang lebih baik. Menurutnya miskomunikasi adalah musuh bersama terlebih pada level antarnegara.

Baca Juga: Krisis Populasi, Beberapa Negara Rela membayar Pendatang Demi Tinggal Di Wilayahnya

"Kita harus pikirkan sama-sama bagaimana membangun peradaban yang lebih baik karena musuh kita bersama adalah miskomunikasi apalagi sudah antarnegara seperti Rusia dan Ukraina bahayanya bisa jadi perang," katanya.

Ridwan Kamil berharap hasil dari FEALAC 2023 berdampak pada harmonisnya hubungan antarnegara dan lingkungan yang lebih baik khususnya dalam perubahan iklim.

"Ini investasi jangka panjang, saya bilang saya pernah ikut program serupa waktu saya mahasiswa terasanya sekarang setelah jadi Gubernur. Pemahaman saya tentang negara-negara ASEAN jauh lebih baik sehingga komunikasi lebih bagus. Ini juga sama mungkin tidak dirasakan jangka pendek tapi jangka panjang," ucap Ridwan Kamil.***

Editor: Achmad Wirahadi

Sumber: Jabarprov.go.id


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x