Network
SUMEDANGKLIK - Rusia dilaporkan telah meluncurkan rudal hipersonik dalam invasinya ke Ukraina.
Peluncuran rudal hipersonik tersebut merupakan pertama kalinya dilakukan oleh Rusia setelah pasukan militer diperintahkan Vladimir Putin melakukan invasi pada 24 Februari 2022.
Dalam sebuah laporan, kementerian pertahanan Rusia bahkan sudah mengklaim aksi peluncuran rudal hipersonik tersebut.
Baca Juga: Bukan AS! Dua Kapal Selam Terbesar di Dunia Ternyata Dimiliki Rusia, Spesifikasinya Bikin Melongo
Disebutkan, rudal hipersonik yang diluncurkan oleh Rusia berhasil menghancurkan depot rudal bawah tanah milik Ukraina di wilayah Ivano-Frankovsk, kemarin.
Melansir dari Mirror, penggunaan rudal hipersonik tersebut disinyalir akibat Vladimir Putin semakin putus asa untuk bisa menaklukkan Ukraina.
Serangan rudal tersebut diyakini dengan mengggunakan rudal Kinzhal, yang sebelumnya pernah diklaim memiliki jangkauan sekitar 2.000 kilometer.
Baca Juga: Link Live Streaming Persib vs Persebaya Pekan 32 Liga 1 2021-2022, Malam Ini Sabtu 19 Maret 2022
Para ahli menuturkan, jika kemampuan daya jelajah rudal tersebut sangat sulit dilacak oleh sistem pertahanan anti-rudal. Rudal milik Rusia tersebut juga disebut-sebat mampu membawa hulu ledak nuklir.
