SUMEDANGKLIK – Terkait diciduknya Bupati Bogor Ade Yasin oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil mengaku prihatin.
"Saya kaget tadi pagi baca berita ada OTT (Operasi Tangkap Tangan) KPK, saya sangat prihatin," kata Ridwan Kamil.
Bupati Bogor Ade Yasin bersama beberapa pihak dari Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) Perwakilan Jawa Barat terkena OTT KPK, Selasa 26 April 2022 malam.
Baca Juga: Es Laksamana Mengamuk, Takjil Berbuka Puasa Kekinian yang Sehat dan Menyegarkan, Ini Cara Membuatnya
Penangkapan Ade Yasin diduga ada unsur pemberian dan penerimaan suap.
Ridwan Kamil mengatakan, sejauh ini belum mengetahui perkara yang mendasari OTT tersebut. Pihaknya akan terus memonitor perkembangan kasus dan memastikan mendukung setiap penegakan hukum, khususnya dalam memberantas korupsi.
"Kita akan monitor terus dan kita selalu mendukung setiap penegakan hukum baik oleh KPK, aparat Kejaksaan, maupun Kepolisian dalam upaya pemberantasan korupsi di Jawa Barat," ujar Ridwan Kamil.
Dalam berbagai kesempatan, Ridwan Kamil selalu mengingatkan 27 kepala daerah di Jawa Barat untuk menjaga benteng integritas, profesional dan melayani dengan sepenuh hati.