Network
SUMEDANG BAGUS - Dokter Spesialis Kedokteran Olahraga, dr. Andhika Raspati, SpKO, menyatakan bahwa olahraga seperti mengangkat beban dapat membantu para penderita diabetes memperbaiki kondisi kesehatan mereka. Dalam temu media di Jakarta, dr. Andhika menjelaskan bahwa dengan berolahraga, otot dalam tubuh dapat berkembang lebih baik dan sensitivitas terhadap insulin meningkat, sehingga gula darah lebih mudah terserap dan tidak menumpuk.
Bagi penderita diabetes, latihan beban dapat dimulai dari beban yang ringan, seperti mengangkat barbell seberat satu atau dua kilogram, atau melakukan push-up di tembok. "Olahraga tidak harus dilakukan dengan beban yang berat. Latihan dimulai dari yang ringan dan ditingkatkan secara perlahan," kata dr. Andhika.
Dalam menjalani latihan, penting untuk memperhatikan prinsip progressive overload, di mana beban atau intensitas latihan ditingkatkan seiring berjalannya waktu. Dokter Andhika juga menyarankan opsi olahraga ringan lainnya seperti jalan santai, berenang, dan bersepeda.
Selain itu, dokter Andhika juga menyinggung kemungkinan pasien diabetes dapat melepas atau mengurangi dosis obat setelah berolahraga rutin. Namun, hal ini tergantung pada disiplin gaya hidup masing-masing pasien terkait dengan olahraga dan pola makan sehari-hari.
Dengan demikian, latihan angkat beban dan gaya hidup sehat dapat menjadi bagian penting dalam pengelolaan diabetes bagi para penderitanya.***
