Informasi soal pingsannya pedagang pasar tersebut dibenarkan Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (P2P) Dinas Kesehatan Sumedang dr. Reny K. Anton.
Menurut Reny, kedua pedagang tersebut bukan pingsang karena Kejadian Ikutan Pasca Imunisasi (KIPI), melainkan hanya pusing biasa akibat kondisi tubuhnya kurang stabil.
"Kami pastikan di Sumedang tidak ada kasus KIPI. Yang pingsan tadi, kemungkinan karena kondisi tubuhnya sedang lemah, jadi setelah divaksin pedagang tadi merasa sedikit pusing, dan lima menit kemudian juga sudah biasa lagi," kata Reny.
Untuk menghindari gejala-gejala seperti itu, Reny pun menyarankan kepada semua warga yang akan disuntik vaksin Covid-19, supaya bisa mempersiapkan kondisi kesehatannya terlebih dahulu.
Salah satunya, harus istirahat yang cukup, dan diusahakan harus sarapan terlebih dahulu sebelum disuntik vaksin.
Baca Juga: Pemerintah Umumkan Mudik Lebaran 2021 Ditiadakan, Cuti Bersama Idul Fitri 1442 H Satu Hari
"Sehari sebelum disuntik vaksin, harus istirahat yang cukup, tidur yang cukup, sarapan dulu. Dan yang paling penting kita harus tanamkan sugesti positif, dalam kata lain kita harus percaya kalau vaksin ini bisa membantu kita menjadi sehat," ujarnya.
Disinggung mengenai jumlah sasaran vaksinasi bagi para pedagang, kegiatan vaksinasi Covid-19 yang diselenggarakan di Lingkungan Pasar Sandang Sumedang ini, sasarannya untuk 700 orang pedagang.
Dikatakan Reny, secara keseluruhan pelaksanaan vaksinasi di lingkungan pasar ini berjalan lancar.