Network
SUMEDANG BAGUS -- Libur Nataru menjelang, penjualan tiket kereta api (KA) untuk masa libur Natal Tahun Baru pun sudah dibuka. PT Kereta Api Indonesia (KAI) sudah membuka penjualan tiket untuk masa libur Nataru tersebut sejak 6 November 2023.
Penjualan tiket sudah dibuka untuk keberangkatan pada 21 Desember 2023 hingga 7 Januari 2024 melalui aplikasi Access by KAI, website kai.id maupun seluruh channel resmi pemesanan tiket kereta aoi lainnya. Berdasarkan data PT KSI Daop 2 Bandung, tercatat hingga 14 November, 17.287 tiket KA Jarak Jauh sudah terjual untuk keberangkatan pada periode libur Nataru.
Baca Juga: Jelang Libur Nataru, 10.019 Tiket KA Jarak Jauh Telah Terjual
Agar penumpang bisa nenikmati perjalanan dan liburan dengan nyaman, Manager Humas Daop 2 Bandung Mahendro Trang Bawono mengatakan, ada hal-hal yang nenjadi tips yang perlu diperhatikan sebelum membeli tiket, yaitu:
1. Tentukan Jadwal perjalanan dengan baik
Para calon penumpang sebaiknya memastikan waktu perjalanan yang sudah mengikuti jadwal libur yang telah ditetapkan pemerintah. Berdasarkan Surat Keputusan Bersama 3 Menteri, pemerintah telah menetapkan hari libur nasional Hari Raya Natal dan cuti bersama Hari Raya Natal pada 25-26 Desember 2024. Selanjutnya, para calon penumpang sebaiknya mengestimasikan waktu perjalanan dari rumah ke stasiun keberangkatan, soalnya jika terlambat, tiket akan hangus.
2. Gunakan Channel Penjualan Resmi
Untuk menghindari penipuan, gangguan sistem, atau adanya biaya jasa yang tidak wajar, pastikan pemesanan tiket Nataru dilakukan melalui channel resmi KAI seperti aplikasi Access by KAI yang bisa diunduh di Android atau App Store, website kai.id, Contact Center KAI di (021)121, dan loket pemesanan di stasiun. Selain itu calon penumpang juga bisa membeli tiket melalui mitra resmi yang telah bekerja sama dengan KAI.
3. Pastikan Koneksi Internet Stabil
Sebelum memesan tiket secara online, para calon penumpang juga perlu memastikan koneksi internet stabil. Hal itu agar proses pemesanan berlangsung lancar dari awal hingga tiket berhasil didapat. Biasanya terjadi lonjakan jumlah pengunjung ke channel-channel online penjualan tiket Nataru. KAI juga telah mengantisipasinya dengan menambah kapasitas server dan bandwidth sebanyak dua kali lipat dari hari biasa.
4. Lebih Teliti dalam Menginput Tanggal, Rute, atau Data Diri Penumpang
Para calon penumpang sebaiknya lebih teliti dalam menginput atau memasukkan tanggal, rute, atau data diri saat memesan tiket. Sebaiknya semua data diri tersebut sudah diketik di laptop atau ponsel, sehingga calon penumpang tinggal meng-copy paste-kan saja ke formulir pemesanan tiket online. Dengan begitu, calon penumpang tidak perlu repot mengetik ulang satu per satu dan bisa menghemat waktu.
5. Siapkan Rute dan Tanggal Alternatif
Jika tiket yang diinginkan sudah habis, calon penumpang dapat memilih tanggal alternatif atau memanfaatkan fitur Connecting Train di aplikasi Access by KAI yang akan membantu memberikan opsi perjalanan dengan mengombinasikan jadwal kereta yang bersifat persambungan. Misalnya jika rute Jakarta menuju Surabaya habis, calon penumpang bisa memesan jalur Jakarta – Bandung terlebih dahulu, lalu diteruskan dari Bandung menuju Surabaya yang relatif masih banyak. Atau bisa juga menggunakan fitur Connecting Train, misalnya dari Jakarta-Yogyakarta lalu Yogyakarta-Surabaya. Pastikan waktu antarkereta tidak telalu dekat agar tidak tertinggal jadwal kereta lanjutan. Selain itu, coba sesuaikan tanggal bepergian untuk menghindari keberangkatan di tanggal-tanggal favorit.
