Juliari Batubara Paling Heboh, Simak 8 OTT KPK Sepanjang Tahun 2020

- 11 Desember 2020, 22:20 WIB
Menteri Sosial Juliari Peter Batubara.
Menteri Sosial Juliari Peter Batubara. /Twitter.com/@juliaribatubara

PR SUMEDANG - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) berhasil melakukan rentetan operasi tangkap tangan (OTT) kasus korupsi di akhir tahun 2020 ini.

Bahkan, KPK berhasil membekuk dua menteri dari kabinet Joko Widodo dalam jarak waktu 12 hari.

Menteri Sosial Juliari P Batubara, yang berkaitan dengan dana bansos menjadi kasus korupsi yang menghebohkan.

Baca Juga: Sama-sama Berpengaruh di Dunia, Begini Pendapat BTS saat Dibandingkan dengan The Beatles

Menteri Kelautan dan Perikanan Edhy Prabowo ikut mengenakan rompi oranye sepulang dari Hawai dua pekan sebelumnya.

Kini OTT komisioner KPU dengan nama Harun Masiki masih menjadi misteri dan menjadi buron.

Sebagaimana diberitakan Pikiran Rakyat dalam artikel 8 OTT KPK Sepanjang 2020, Harun Masiku Masih Diburu, Kemensos Paling Heboh inilah delapan OTT KPK sepanjang 2020, yang disarikan dari Antaranews, Jumat, 11 Desember 2020.

Baca Juga: Nggak Perlu Beli Lagi, Cukup Manfaatkan Umbi untuk Pembibitan Tanaman Hias Keladi dengan Cepat

1. OTT Bupati Sidoarjo

Saiful Ilah dan kawan-kawan ditangkap KPK pada tanggal 7 Januari 2020.

Saiful Ilah pun telah divonis 3 tahun penjara dan denda Rp200 juta subsider 6 bulan kurungan.

Baca Juga: Dirut RS UMMI Dikabarkan Positif Covid-19, Dirawat di ICU RSUD Kota Bogor

2. OTT anggota KPU

Wahyu Setiawan dan kawan-kawan terjaring OTT pada tanggal 8 Januari 2020.

KPK kemudian pada tanggal 9 Januari 2020 menetapkan Wahyu bersama tiga orang lainnya yakni kader PDIP Agustiani Tio Fridelina, mantan caleg PDIP Harun Masiku, dan kader PDIP Saeful Bahri.

Baca Juga: Tes Kepribadian Berdasarkan Bulan Kelahiran, Kamu yang Mana?

Sementara Harun Masiku belum tertangkap, terdakwa lain telah divonis hukuman penjara.

3. OTT UNJ

KPK telah melakukan OTT di lingkungan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) pada tanggal 20 Mei 2020.

OTT itu karena ada dugaan pemberian sejumlah uang tunjangan hari raya (THR) yang konstruksi kasusnya adalah diduga atas perintah Rektor UNJ Komarudin.

Baca Juga: Member Paling Pintar Bahasa Inggris hingga Sayang Banget Sama Mama, Ini 50 Fakta Menarik Jaemin NCT

Namun, belakangan kasus tersebut juga dihentikan penyelidikannya oleh kepolisian lantaran tidak terpenuhinya unsur tindak pidana korupsi.

4. OTT Bupati Kutai Timur

KPK melakukan OTT terhadap Ismunandar dan kawan-kawan pada tanggal 2 Juli 2020.

KPK pun menetapkan tujuh tersangka dalam kasus suap terkait dengan pekerjaan infrastruktur di lingkungan Pemkab Kutai Timur tersebut.

Baca Juga: Cek Syarat Dapat Bantuan Usaha Rp3,5 Juta dari Kemensos Pakai KTP, Cukup Akses dtks.kemensos.go.id

Dalam konstruksi perkara juga disebutkan terdapat penerimaan uang THR dari Aditya masing-masing Rp100 juta untuk Ismunandar, Musyaffa, Suriansyah, dan Aswandini pada tanggal 19 Mei 2020 serta transfer ke rekening bank atas nama Aini senilai Rp125 juta untuk kepentingan kampanye Ismunandar pada Pilkada 2020.

5. OTT Edhy Prabowo

KPK menangkap Edhy pada tanggal 25 November 2020 saat tiba di Bandara Soekarno Hatta, Tangerang, Banten usai kunjungan kerja dari Honolulu, Hawaii, AS.

Selain Edhy, KPK juga menangkap 16 orang lainnya di beberapa lokasi, yaitu Bandara Soekarno Hatta, Jakarta, Tangerang Selatan, Depok, dan Bekasi.

Baca Juga: Jadwal Acara TV Sabtu 12 Desember 2020, TRANS TV, SCTV, GTV, NET TV, dan MNCTV

Uang suap izin ekspor lobster disebut KPK digunakan untuk belanja barang mewah oleh Edhy dan istrinya di Honolulu, AS pada tanggal 21—23 November 2020 sejumlah sekitar Rp750 juta di antaranya berupa jam tangan Rolex, tas Tumi dan LV, dan baju Old Navy.

Selain itu, sekitar Mei 2020, Edhy juga diduga menerima 100.000 dolar AS dari Suharjito melalui Safri dan Amiril.

6. OTT Wali Kota Cimahi

Baca Juga: 5 Jenis Keladi Ini Dinilai Paling Cantik, Punyamu Termasuk?

KPK menangkap Ajay bersama 10 orang lainnya pada tanggal 27 November 2020 di Bandung dan Cimahi.

Selanjutnya, KPK pun menetapkan Ajay bersama Komisaris RSU Kasih Bunda Hutama Yonathan (HY) sebagai tersangka kasus suap terkait dengan perizinan Rumah Sakit Umum (RSU) Kasih Bunda Kota Cimahi.

7. OTT Bupati Banggai Laut

Baca Juga: Awas Kejahatan Mengintai, Ini 7 Tips Aman Transaksi Online

KPK pada tanggal 3 Desember 2020 menangkap Wenny bersama 15 orang lainnya di Banggai Laut dan Luwuk, Sulawesi Tengah.

8. OTT Pejabat Kemensos

Yang cukup menghebohkan, karena terkait dana bansos korban terdampak Covid-19, KPK mencokok jajaran Kemensos.

Baca Juga: Tayang Malam Ini di Trans TV, Simak Sinopsis Film Mission Impossible: Rogue Nation

KPK pun selanjutnya menetapkan Mensos Juliari Batubara bersama empat orang lainnya sebagai tersangka kasus tersebut, yaitu PPK di Kemensos Matheus Joko Santoso (MJS) dan Adi Wahyono (AW) serta dari pihak swasta Ardian I M (AIM) dan Harry Sidabuke (HS).

KPK menduga Mensos menerima suap senilai Rp17 miliar dari fee pengadaan bantuan sosial sembako untuk masyarakat terdampak COVID-19 di Jabodetabek.***

Editor: Linda Rahmadanti

Sumber: Pikiran Rakyat


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah