Kapan Malam Nisfu Syaban? Inilah Niat Puasa, Amalan, dan Keutamaan Nisfu Syaban Lengkap dengan Doanya

- 17 Maret 2022, 11:29 WIB
Ilustrasi malam Nisfu Syaban yang akan jatuh pada hari ini. Berikut ini doa, niat puasa, dan amalan pada malam Nisfu Syaban.
Ilustrasi malam Nisfu Syaban yang akan jatuh pada hari ini. Berikut ini doa, niat puasa, dan amalan pada malam Nisfu Syaban. /Pixabay/chiplanay/

Berikut ini niat puasa Nisfu Syaban :

نويت صوم شهر شعبان سنة لله تعالى

Nawaitu shauma hadzal yaumi'an adai sunnati Sya'bana lillahi ta'ala.

Sedangkan doa malam Nisfu Syaban yang kerap dilafalkan seperti di dalam kitab Maslakul Akhyar dari Mufti Betawi Sayyid Utsman bin Yahya :

Baca Juga: Dikepung Banjir 1 Mater, Warga 7 Desa di Banyumas Mengungsi

"Allahumma ya dzal manni wa la yumannu 'alaik, ya dzal jalali wal ikram, ya dzat thawli wal in'am, la ilaha illa anta zhahral lajin wa jaral mustajirin wa ma'manal kha'ifin. Allahumma in kunta katabtani 'indaka fi ummil kitabi syaqiyyan aw mahruman aw muqtarran ‘alayya fir rizqi, famhullahumma fi ummil kitabi syaqawati wa hirmani waqtitara rizqi, waktubni 'indaka sa'idan marzuqan muwaffaqan lil khairat. Fa innaka qulta wa qawlukal haqqu fi kitabikal munzal 'ala lisani nabiyyikal mursal, "yamhullahu ma yasya'u wa yutsbitu, wa 'indahu ummul kitab" wa shallallahu 'ala sayyidina muhammad wa ala alihi wa shahbihi wa sallama, walhamdu lillahi rabbil 'alamin."

Baca Juga: Kadisperindag Kabupaten Bandung: Pasokan Minyak Goreng Tersedia, Tapi Belum Ideal

Artinya;

“Wahai Tuhanku yang maha pemberi, Engkau tidak diberi. Wahai Tuhan pemilik kebersaran dan kemuliaan. Wahai Tuhan pemberi segala kekayaan dan segala nikmat. Tiada Tuhan selain Allah, kekuatan orang-orang yang meminta pertolongan, lindungan orang-orang yang mencari perlindungan, dan tempat aman orang-orang yang takut. Tuhanku, jika Engkau mencatatku di sisi-Mu pada Lauh Mahfudzh ebagai orang celaka, sial, atau orang yang sempit rezeki, maka hapuskanlah di Lauh Mahfudzh kecelakaan, kesialan, dan kesempitan rezekiku. Catatlah aku di sisi-Mu sebagai orang mujur, murah rezeki, dan taufik untuk berbuat kebaikan karena engkau telah berkata – sementara perkataan-Mu adalah benar-di kitabmu yang diturunkan melalui ucapan Rasul utusan-Mu. Allah mengjapus dan menetapkan apa yang Ia kehendaki. Di sisi-Nya Lauh Mahfudzh. Semoga Allah memberikan shalawat kepada Sayyidina Muhammad SAW dan keluarga beserta para sahabatnya. Segala puji bagi Allah SWT”.

Baca Juga: Sahrul Gunawan Diisukan Pindah ke Golkar, Endang Demokrat: Mungkin Hengky Kurniawan Guru Politiknya

Halaman:

Editor: Ecep Sukirman

Sumber: Berbagai Sumber PBNU


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x