Network
SUMEDANGKLIK – Meski wilayah Kabupaten Bandung masuk ke dalam zona daerah penerapan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) level 3, namun banyak warganya yang tidak menerapkan protokol kesehatan.
Hal itu terungkap saat Bupati Bandung bersama jajaran Forum Koordinasi Daerah Kabupaten Bandung melakukan inspeksi mendadak (sidak) ke sejumlah kawasan di Kabupaten Bandung, Rabu, 16 Februari 2022 malam.
Beberapa lokasi yang dilakukan sidak itu di antaranya di Kecamatan Soreang, Katapang, Margahayu, dan Margaasih, Kabupaten Bandung.
Baca Juga: Netizen Salah Server! Banjiri Ucapan Belasungkawa ke Instagram Novia Melia Bukan Novi Amelia
Disebut-sebut, pelaksanaan sidak tersebut berkaitan dengan Instruksi Menteri Dalam Negeri (Inmendagri) Nomor 10 tahun 2022, berkaitan dengan lanjutan PPKM level 3 yang diberlakukan mulai 15 hingga 21 Februari 2022, sebagai tindaklanjuti PPKM Level 3 yang meliputi Jawa-Bali.
"Kabupaten Bandung saat ini masuk Level 3, maka ada ketentuan terutama para pedagang warteg dan lain-lain. Semuanya diberlakukan sama, mereka berdagang sampai pukul 21.00 WIB malam," kata Bupati Bandung Dadang Supriatna.
Dari hasil sidak, terpantau para pedagang dan masyarakat belum menerapkan protokol kesehatan dengan optimal.
"Masih ada warga yang tidak pakai masker dan prokes (protokol kesehatan). Makanya, saya malam ini (Rabu malam, red) langsung rapat dengan Forkopimda Kabupaten Bandung untuk mencari solusi supaya bagaimana masyarakat ini selalu melaksanakan protokol kesehatan dan memakai masker," ungkapnya.
Baca Juga: Uji Kelayakan dan Kepatutan Komisioner KPU dan Bawaslu 2022-2027. Legislator DPR RI Soroti Hal Ini
