Media Asing: Pesawat Sriwijaya Berusia 26 Tahun Pernah Digunakan Maskapai AS

- 10 Januari 2021, 18:00 WIB
/

Pada Oktober 2018, sebuah jet Boeing 737 MAX 8 yang dioperasikan oleh Lion Air jatuh ke Laut Jawa hanya beberapa menit setelah lepas landas dari Jakarta, menewaskan 189 orang di dalamnya.

Baca Juga: Kritik Penggunaan Face Shield Melly Goeslaw, Psikiater: Sayang Banget di TV Contohnya Begitu

Pesawat yang terlibat dalam insiden hari Sabtu tidak memiliki sistem kontrol penerbangan otomatis yang berperan dalam kecelakaan Lion Air dan kecelakaan lain dari jet 737 MAX 8 di Ethiopia lima bulan kemudian, yang menyebabkan MAX 8 dilarang terbang selama 20 bulan. 

Kecelakaan Lion Air adalah bencana maskapai terburuk di Indonesia sejak 1997, ketika 234 orang tewas dalam penerbangan maskapai Garuda di dekat Medan di pulau Sumatera. Pada Desember 2014, penerbangan AirAsia dari kota Surabaya di Indonesia ke Singapura jatuh ke laut, menewaskan 162 orang.

Sriwijaya Air hanya mengalami beberapa insiden kecil di masa lalu, meskipun seorang petani terbunuh pada tahun 2008 ketika pesawat pendaratan lepas landas karena masalah hidrolik.

Baca Juga: Persahabatan 15 Tahun ala Unstoppable High Kick, Jung Il Woo Undang Kim Bum untuk Makan Bersamanya

Amerika Serikat melarang maskapai penerbangan Indonesia beroperasi di negara itu pada 2007, tetapi membatalkan keputusan pada 2016, dengan alasan peningkatan kepatuhan terhadap standar penerbangan internasional.

Uni Eropa sebelumnya memiliki larangan serupa, mencabutnya pada Juni 2018.

Halaman:

Editor: Ayunda Lintang Pratiwi

Sumber: AP News


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah