Cara Efektif Mencegah Depresi pada Lansia: Menjaga Komunikasi dan Hubungan Sosial

- 23 Juni 2024, 13:41 WIB
Ilustrasi - Lansia alami depresi.
Ilustrasi - Lansia alami depresi. /FOTO: ANTARA/Shutterstock/SeventyFour.


SUMEDANG BAGUS - Psikolog klinis lulusan Universitas Indonesia, Kasandra Putranto, menyatakan bahwa menjaga komunikasi dan tetap terhubung dengan sosial sangat penting bagi lansia untuk mencegah depresi akibat kesepian. “Lansia perlu menjaga hubungan sosial dengan keluarga, teman, dan komunitas. Terlibat dalam kegiatan sosial seperti klub, kelompok seni, atau kegiatan sukarela dapat membantu mengurangi rasa kesepian dan meningkatkan kualitas hidup,” ungkap Kasandra.

Kasandra menekankan pentingnya menggunakan teknologi untuk menjaga komunikasi. Lansia dapat memanfaatkan telepon, komputer, atau media sosial untuk tetap terhubung dengan orang lain. Melalui telepon atau video call, lansia bisa berkomunikasi dengan keluarga dan teman-teman yang jauh.

Selain interaksi dengan manusia, Kasandra juga menggarisbawahi pentingnya komunikasi dengan hewan peliharaan. Memiliki hewan peliharaan seperti anjing atau kucing dapat memberikan kasih sayang dan kehadiran yang mampu mengurangi rasa kesepian, serta menjadi teman setia yang memberikan dukungan emosional.

Lansia juga disarankan untuk mencari kegiatan menarik seperti berjalan-jalan, yoga, berkebun, membaca, menulis, atau belajar hal baru untuk mengusir kebosanan. Kegiatan ini dapat meningkatkan kesejahteraan mental dan fisik mereka. “Jika lansia merasa terlalu kesepian atau mengalami depresi yang berat, penting untuk mencari bantuan profesional. Psikolog atau konselor dapat membantu lansia mengatasi perasaan kesepian dan depresi dengan dukungan dan terapi yang sesuai,” tambahnya.

Kasandra juga menekankan pentingnya dukungan dari orang terdekat dan keluarga untuk mencegah depresi pada lansia. Penelitian menunjukkan bahwa orangtua yang menjaga komunikasi baik dan hangat dengan anak-anak mereka, cenderung memiliki anak-anak dengan kehidupan sosial yang lebih baik dan mengalami gangguan cemas serta depresi yang lebih sedikit.

Keluarga dapat memberikan dukungan sosial dengan mengajak lansia berpartisipasi dalam kegiatan sosial, menjaga hubungan baik dengan keluarga dan teman, serta memastikan lansia merasa didukung dan tidak terasingkan.***

Editor: Helmi Surya

Sumber: antaranews.com


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah