“Yang saya ingat saat itu adalah saya merasa sangat lega,” lanjutnya.
“Saya telah menghabiskan beberapa bulan berjuang sendiri, tanpa memberi tahu siapa pun (tentang apa yang saya alami). Tapi Hyeri bertanya lebih dulu (tentang hal itu), dan dia menjadi teman yang benar-benar bisa saya andalkan." ungkap Rose.***