The Ocean Cleanup Angkat 11 Ton Sampah Plastik dari Samudera Pasific

- 31 Agustus 2023, 13:47 WIB
Great Pacific Garbage Patch
Great Pacific Garbage Patch /istock/

SUMEDANG BAGUS - Organisasi lingkungan The Ocean Cleanup telah mencapai tonggak bersejarah dalam upayanya untuk membersihkan lingkungan laut dengan berhasil mengumpulkan sekitar 11.353 kilogram sampah plastik dari Great Pacific Garbage Patch (GPGP). Tindakan ekstraksi terbesar ini terjadi pada awal bulan ini dan menunjukkan komitmen kuat organisasi tersebut dalam mengatasi masalah serius sampah plastik di lautan.

GPGP, yang sering disebut sebagai "pulau sampah" di Samudera Pasifik, telah menjadi simbol nyata dari dampak negatif limbah plastik terhadap ekosistem laut global. The Ocean Cleanup telah memimpin inisiatif untuk membersihkan daerah ini dengan mengembangkan teknologi canggih yang mampu menangkap dan mengumpulkan sampah plastik dari permukaan laut.

Baca Juga: Peneliti Berencana Meredupkan Matahari dalam Upaya Penanggulangan Pemanasan Global

Ekstraksi terbaru ini berhasil mengumpulkan sekitar 25.000 pon atau setara dengan 11.353 kg sampah. Hasil analisis awal menunjukkan bahwa mayoritas sampah yang berhasil dikumpulkan adalah plastik yang sulit terurai, yang telah mencemari ekosistem laut selama bertahun-tahun.

Berbicara tentang pencapaian ini, pendiri The Ocean Cleanup, Boyan Slat, mengatakan, "Kami sangat bangga dengan kemajuan ini, tetapi juga menyadari bahwa masih banyak pekerjaan yang harus dilakukan. Tujuan kami adalah menghilangkan 90% plastik laut yang mengapung pada tahun 2040, dan kami akan terus bekerja keras untuk mencapai tujuan ini."

Baca Juga: Kamis Malam Nanti, Warga Indonesia Dapat Melihat Super Moon di Angkasa

Dengan ekstraksi terbesar ini dan komitmen yang kuat untuk terus bergerak maju, The Ocean Cleanup telah menunjukkan bahwa upaya kolektif dapat mengatasi krisis lingkungan yang mendesak ini. Organisasi ini telah menginspirasi dunia untuk lebih peduli terhadap masalah plastik laut dan untuk berkontribusi dalam menjaga kelestarian ekosistem laut global.***

Editor: Achmad Wirahadi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x