22 Korban Kecelakaan Bus Sri Padma Kencana Masih Dirawat di RSUD Sumedang, Direktur: Rata-Rata Patah Tulang

- 13 Maret 2021, 18:44 WIB
Direktur RSUD Sumedang Aceng Solahudin
Direktur RSUD Sumedang Aceng Solahudin /kabar-priangan.com/ Devi Supriyadi/

PR SUMEDANG - Beberapa hari lalu, kabar menghebohkan kembali terjadi di Sumedang dengan adanya peristiwa nahas, yakni kecelakaan bus.

Tepatnya pada Rabu malam, 10 Maret 2021 terjadi kecelakaan bus yang ditumpangi rombongan siswa SMP IT Al Mua'wwanah, Cisalak, Subang yang dalam perjalanan pulang usai berziarah ke Pamijahan, Tasikmalaya.

Kecelakaan bus tersebut menyebabkan 29 orang meninggal dunia dan 37 orang luka-luka, di antaranya 22 orang yang luka-luka tersebut hingga kini masih ada yang dirawat di RSUD Sumedang.

Baca Juga: Jennifer Lopez dan Alex Rodriguez Dikabarkan Berpisah Usai Bertunangan 2 Tahun

Dari jumlah 22 orang luka-luka itu, sebanyak tiga korban dirawat di ruang HCU karena kondisinya yang cukup parah, dua korban dirawat di ruang ICU, 10 korban dirawat di ruang rawat inap, dan dua korban berikutnya dirawat di IGD.

Sebagaimana diberitakan Kabar Priangan pada artikel 'Korban Bus Sri Padma Kencana, Sebagian Besar Mengalami Luka Patah Tulang 22 Korban Masih Dirawat di RSUD'

Direktur RSUD Sumedang Aceng Solahudin menyebutkan, para korban yang tengah mendapat perawatan tersebut rata-rata mengalami patah tulang, bahkan di antaranya ada yang mengalami luka benturan di bagian kepala.

Baca Juga: Lirik Lagu Doll - Baekhyun EXO feat Doyoung NCT, Lengkap dengan Terjemahan Bahasa Indonesia

Aceng menjelaskan, dari 66 penumpang bus maut yang mengikuti kegiatan ziarah ke Pamijahan dan wisata Pantai Pangandaran itu terdapat 20 siswa pelajar SMP IT Al Mua'wwanah, Cisalak, Subang.

Halaman:

Editor: Ayunda Lintang Pratiwi

Sumber: Kabar Priangan


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x