Bocah Terjun Dari Lantai 26 Terinspirasi Tom And Jerry

5 Juni 2023, 21:49 WIB

SUMEDANG BAGUS - Seorang bocah laki-laki di China melompat dari lantai 26 gedung apartemen tempat tinggalnya menggunakan payung sebagai parasut setelah menonton kartun Tom and Jerry. Kejadian ini terjadi saat orangtuanya tidak berada di rumah dan sang nenek menjaga saudaranya di lantai bawah.

Meskipun bocah berusia empat tahun tersebut selamat dari aksi berbahaya tersebut, ia mengalami patah tulang, termasuk lengan. Keberuntungan menyertai saat ia jatuh dari lantai 26, karena payung memperlambat kecepatannya dan beberapa pohon menopangnya saat mendarat. Anak tersebut saat ini dirawat di rumah sakit setempat dan kondisinya stabil.

Baca Juga: Tips Mencegah Picky Eater Pada Anak

Menurut Strait Times, bocah itu terinspirasi untuk melompat setelah menonton kartun Tom and Jerry dan mengira bahwa ia bisa mendarat dengan selamat menggunakan payung sebagai parasut. Selain itu, diketahui bahwa aksi berbahaya tersebut dapat dilakukan dengan mudah oleh bocah tersebut karena balkon rumahnya tidak dilengkapi jaring pengaman.

Kejadian ini mengingatkan kita bahwa media, termasuk kartun, dapat memiliki dampak positif dan negatif pada anak-anak. Berdasarkan First Cry, berikut adalah beberapa dampak positif dan negatif kartun yang perlu diketahui oleh orangtua:

Baca Juga: Fase Picky Eater Pada Anak dan Penyebabnya

Dampak Positif:

1. Membantu anak belajar sejak dini: Kartun yang mengajarkan bentuk, angka, dan warna dapat membuat proses belajar menjadi menyenangkan bagi anak.

2. Membantu perkembangan kognitif: Menonton kartun dapat membantu mengembangkan kemampuan kognitif anak, seperti logika, pemrosesan visual dan pendengaran, serta perhatian berkelanjutan.

3. Membantu pengembangan bahasa: Kartun yang mengekspos anak pada berbagai bahasa dapat membantu mereka mengembangkan kemampuan bahasa.  

Dampak Negatif:

1. Mendorong perilaku kekerasan: Kartun yang menggambarkan kekerasan dapat mendorong anak-anak untuk meniru perilaku kasar di kehidupan nyata. Mendorong perilaku sulit diatur dan kurang empati: Beberapa kartun yang menampilkan perilaku tidak patuh atau kasar dapat membuat anak meniru perilaku buruk tersebut.

2. Mendorong perilaku antisosial: Kartun yang menampilkan adegan tidak pantas atau nakal dapat membentuk perilaku anak dan membuat mereka menganggap hal tersebut sebagai sesuatu yang normal.  

Itulah beberapa dampak positif dan negatif kartun bagi anak-anak yang perlu diketahui oleh orangtua. Penting bagi orangtua untuk mengawasi dan memilih kartun yang sesuai dengan nilai-nilai dan pengajaran yang positif bagi anak-anak.***

 

Editor: Helmi Surya

Sumber: Berbagai Sumber

Tags

Terkini

Terpopuler