NPCI dan Pemkot Bandung Beri Dukungan Kepada Atlet Yang Tampil di APG 2023 Kamboja

- 6 Juni 2023, 06:19 WIB
NPCI dan Perwakilan Pemkot Bandung Beri Dukungan Kepada Atlet Yang Tampil di APG 2023 Kamboja
NPCI dan Perwakilan Pemkot Bandung Beri Dukungan Kepada Atlet Yang Tampil di APG 2023 Kamboja /Adywira/

SUMEDANG BAGUS - Untuk memberikan dukungan kepada atlet paralimpik asal Kota Bandung yang turun di pesta olahraga paralimpik se-Asia Tenggara, Asean Paragames ke-12 tahun 2023 di Kamboja, sejumlah pengurus National Paralympic Committee Indonesia (NPCI) Kota Bandung bersama perwakilan Dinas Pemuda dan Olah Raga (Dispora) dan Inspektorat Kota Bandung berangkat ke negara berjuluk Land Of Khmer atau tanah kedamaian dan kemakmuran.

Dipimpin langsung oleh ketua umum NPCI Kota Bandung, Adik Fahroji, rombongan tiba di ibukota Kamboja, Phnom Penh pada Senin dini hari.

Setelah beristirahat sejenak, rombongan langsung melakukan safari ke beberapa venue pertandingan. Lokasi pertama yang didatangi yaitu cabang olahraga Blind Judo yang berlangsung di Youth Federation Hall. Di sini, rombongan bertemu dengan dua orang atlet judo Kota Bandung yang menyumbangkan 2 medali perak bagi Kontingen Indonesia yaitu, Elda Fahmi Nur Taufik dari kelas -90 kg dan Bayu Pangestu Aji kelas -60 kg.

Selanjutnya, rombongan menuju venue Voli Duduk di Elephant Hall menyaksikan pertandingan antara Tim Voli Duduk Putri Indonesia melawan tim tuan rumah, Kamboja. Kota Bandung sendiri menyumbangkan lima orang atlet dalam tim voli duduk Indonesia. Tiga orang dalam tim putri dan dua orang tim putra.

Berikutnya, giliran cabor Para Badminton dan Para Tenis Meja yang berlangsung di kompleks Morodok Techo Stadium yang dikunjungi. Terdapat dua orang atlet Kota Bandung yang sedang bertanding yaitu, Warining Rahayu dan Cahyo Pambudi.

Baca Juga: Indonesia Kokoh Di posisi Pertama Perolehan Medali

Setelah itu, rombongan menuju NPCC Hall untuk menyaksikan atlet Angkat Berat Kota Bandung, Shebrioni bertanding di kelas 67 kg putri. Atlet yang akrab dipanggil Moniq tersebut sukses menyumbangkan dua medali emas, sekaligus memecahkan rekor Asean Paragames.

“Kehadiran kita kesini (Kamboja) adalah untuk memberikan dukungan moril kepada para atlet yang sedang bertanding. Selain itu kita juga menyerahkan uang saku sebesar 300 US Dollar untuk masing-masing atlet. Semoga saja kehadiran kita menjadi semangat tambahan bagi para atlet, sehingga mereka bisa meriah prestasi terbaik bagi Indonesia,” ujar Adik Fahroji.

Untuk memberikan dukungan kepada atlet paralimpik asal Kota Bandung yang turun di pesta olahraga paralimpik se-Asia Tenggara, Asean Paragames ke-12 tahun 2023 di Kamboja, s
Untuk memberikan dukungan kepada atlet paralimpik asal Kota Bandung yang turun di pesta olahraga paralimpik se-Asia Tenggara, Asean Paragames ke-12 tahun 2023 di Kamboja, s

Sementara itu, Shebrioni mengaku senang bisa mempertahankan medali emas di cabang olah raga angkat berat. Shebrioni mendidikasikan medali yang diperolehnya untuk keluarga, Indonesia dan Kota Bandung.

Baca Juga: Gaji Ke-13 Cair: Ini Yang Berhak Mendapatkannya

“Senang sekali bisa kembali meraih medali emas. Apalagi saya juga berhasil memecahkan rekor Asean Para Games. Medali ini untuk Kontingen Indonesia, untuk keluarga, dan tentunya untuk Kota Bandung yang selalu memberikan support luar biasa,” Kata Shebrioni.

Sementara itu, Kontingen Indonesia untuk sementara mempimpin perolehan medali Asean Paragames 2023. Hingga Selasa (06/06) dini hari, tercatat 62 medali emas, 49 perak dan 31 medali perunggu telah direbut atlet-atlet Indonesia.  Disusul oleh Thailand diposisi kedua dengan 34 emas, 41 perak dan 23 perunggu. Diikuti oleh Vietnam di tempat ketiga dengan 29 emas, 26 perak dan 39 perunggu.***

 

 

 


 

 

Editor: Achmad Wirahadi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x