LPI Sebut Akan Hadiri Pengajian, Dirkrimum Polda Metro Jaya Mempertanyakan Ini

- 9 Desember 2020, 10:43 WIB
 Kapolda Metro Jaya Irjen Pol. Fadil Imran (kanan) bersama Pangdam Jaya Mayjen TNI Dudung Abdurachman (tengah) dan Karopaminal Divproram Polri Brigjen Pol. Hendra Kurniawan (kiri) menunjukkan barang bukti penyerangan terhadap polisi di Tol Jakarta-Cikampek oleh pendukung Habib Rizieq Shihab.
Kapolda Metro Jaya Irjen Pol. Fadil Imran (kanan) bersama Pangdam Jaya Mayjen TNI Dudung Abdurachman (tengah) dan Karopaminal Divproram Polri Brigjen Pol. Hendra Kurniawan (kiri) menunjukkan barang bukti penyerangan terhadap polisi di Tol Jakarta-Cikampek oleh pendukung Habib Rizieq Shihab. /ANTARA FOTO/Sigid Kurniawan.

PR SUMEDANG - Kabar penyerangan terhadap anggota Polri oleh beberapa pengikut Rizieq Shihab hingga kini menjadi perbincangan hangat masyarakat.

Penyerangan tersebut dilakukan sebanyak 10 pengikut Rizieq Shihab yang menamai diri mereka sebagai Laskar Pembela Islam (LPI).

Kejadian tersebut mengakibatkan enam orang tewas ditempat karena ditembak oleh Polri sebagai perlindungan diri karena LPI menyerang dengan senjata terlebih dahulu.

Baca Juga: Liga Champions: Juventus Atasi Barcelona hingga Dortmund Berhasil Comeback, Lazio Catatkan Sejarah!

Dilansir Pikiran Rakyat Sumedang dari laman PMJ News pada Rabu, 9 Desember 2020 bahwa Direktur Reserse Kriminal Umum (Dirkrimum) Polda Metro Jaya, Kombes Pol Tubagus Ade Hidayat menjelaskan kebingungannya dengan alasan LPI yang harus menyerang anggota Polri.

Ia mengaku kebingungan karena pihak dari LPI mengatakan bahwa rombongan mereka hanya akan menghadiri pengajian.

"Kalau memang dia ingin mengadakan pengajian kenapa juga harus menyerang mobil Polri yang ada di belakangnya. Kalau mau pergi pengajian, pergi saja pengajian dan kita juga tidak melakukan apapun. Faktanya memang kita diserang dan faktanya voice notenya seperti itu," ujar Tubagus.

Baca Juga: Takluk dari RB Leipzig, Manchester United Tersingkir Dari Liga Champions, Tak Dapat Dipercaya!

Menurut Tubagus, ketika kejadian mobil Polri hanya ada satu dan tidak sedang melakukan kegiatan apapun.

Halaman:

Editor: Adithya Nurcahyo

Sumber: PMJ News


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah