TERPOPULER Hari Ini: 5 Berkas Penting Pencairan BSU hingga Kasus Positif Covid-19 dari Acara HRS

- 25 November 2020, 10:07 WIB
Ilustrasi berkas penting yang harus dibawa saat pencairan BSU.
Ilustrasi berkas penting yang harus dibawa saat pencairan BSU. /Pexels/C Technical
 
PR SUMEDANG - Pihak Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) RI memberikan Bantuan Subsidi Upah (BSU) bagi Tenaga pendidik dan kependidikan non-PNS.
 
Kabar tersebut merupakan salah satu dari lima artikel terpopuler di kalangan pembaca Pikiran Rakyat Sumedang pada Rabu, 24 November 2020.
 
Lima artikel terpopuler disajikan dalam bentuk ringkasan berita, untuk mengakses artikel lengkapnya, silakan klik di bagian judulnya.
 
 
 
Tenaga pendidik dan kependidikan non-PNS mendapatkan Bantuan Subsidi Upah (BSU) dari Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan.
 
Para pendidik dan tenaga kependidikan akan menerima bantuan BSU sebesar Rp1,8 juta.
 
Sebagai informasi, BSU akan diberikan kepada tenaga pendidik yang bukan PNS.
 
 
Pendidikan merupakan modal dasar untuk menyiapkan insan yang berkualitas.
 
Pendidikan tidak hanya difokuskan terhadap jenjang pendidikan dasar, pendidikan menengah dan pendidikan tinggi.
 
 
Jenjang pendidikan anak usia dini (paud), perlu menjadi perhatian, karena usia dini (0-6 tahun) merupakan periode emas, sekaligus masa kritis yang menentukan kualitas anak di masa dewasa nanti.
 
 
Update prakiraan cuaca Sumedang, Selasa, 24 November 2020 siang, hujan turun hampir di seluruh wilayah Kabupaten Sumedang.
 
Dikutip Pikiran Rakyat Sumedang melalui website resmi Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) hari ini, Selasa, 24 November 2020.
 
 
Petugas tim penanganan Covid-19 RSUD Sumedang mendapatkan penghargaan terkait penanggulangan masalah kesehatan di Kabupaten Sumedang pada masa pandemi Covid-19 yang sedang terjadi saat ini.
 
Dilansir Pikiran Rakyat Sumedang dari laman resmi Pemkab Sumedang pada Selasa, 24 November 2020 bahwa bertepatan pada peringatan Hari Kesehatan Nasional ke-56, tim RSUD Sumedang mendapatkan penghargaan yang langsung diberikan oleh Bupati Sumedang, Dony Ahmad Munir.
 
 
 
Sejumlah 80 orang dikonfirmasi positif terpapar Covid-19 akibat dari kerumunan yang terjadi di wilayah Petamburan dan Tebet, Jakarta.
 
Dilansir Pikiran Rakyat Sumedang dari Antara pada Selasa, 24 November 2020, bahwa akibat dari kerumunan massa yang terjadi pada acara Imam Besar FPI, Habib Rizieq Shihab (HRS) di wilayah Petamburan dan Tebet menyebabkan adanya klaster baru Covid-19.
 
Diketahui sebelumnya bahwa Habib Rizieq Shihab telah melangsungkan acara pernikahan putrinya di wilayah Petamburan, sedangkan di wilayah Tebet, HRS melaksanakan acara Tabligh Akbar. Dalam kedua acara tersebut mengakibatkan banyaknya massa yang berkerumun.***

Editor: Adithya Nurcahyo


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x