SUMEDANGKLIK - Masih berpotensi mengalami hujan lebat disertai kilat dan angin kencang, warga di Kecamatan Muara Beliti dan Kecamatan Tuah Negeri, Sumatera Selatan diimbau tetap waspada.
Hal itu menyusul di wilayah tersebut sempat disapu angin puting beliung yang merusak pukuhaj rumah warga.
Plt. Kepala Pusat Data, Informasi dan Komunikasi Kebencanaan BNPB, Abdul Muhari menuturkan, dari data Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG), prakiraan cuaca untuk Provinsi Sumatra Selatan, pada Sabtu 30 April 2022, masih berpotensi mengalami hujan lebat yang dapat disertai kilat/petir dan angin kencang.
Baca Juga: Pemerintah Indonesia dan PBB Tanda Tangani Perjanjian Kerja Sama Pengamanan GPDRR
"Menyikapi prakiraan tersebut, BNPB mengimbau kepada pemerintah daerah khususnya BPBD untuk memantau secara berkala informasi dan peringatan dini cuaca serta meneruskannya kepada masyarakat," ungkap Muhari dalam keterangan resminya, Sabtu 30 April 2022.
Selain itu, dikatakan Muhari, masyarakat diimbau untuk menghindari pohon, tiang, dan benda berpotensi tumbang lainnya bila terjadi hujan disertai angin kencang.
Sebelumnya, sebanyak 82 rumah di Kabupaten Musi Rawas, Sumatera Selatan rusak diterjang angin puting beliung.
Baca Juga: BNPB Bagi Tiga KRB Gunung Anak Krakatau, Masyarakat Diimbau Tingkatkan Kesiapsiagaan
Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi Sumatera Selatan melaporkan, angin puting beliung disertai dengan hujan intensitas tinggi menerjang Kabupaten Musi Rawas pada Kamis 28 April 2022, pukul 15.30 waktu setempat.
Berdasarkan laporan BPBD, lanjut Muhari, sebanyak 23 rumah rusak berat dan 59 unit lainnya rusak ringan.
Rumah-rumah tersebut pada umumnya berada di dua kecamatan yaitu Kecamatan Muara Beliti dan Kecamatan Tuah Negeri. Selain rumah, 1 unit fasilitas kesehatan dan 6 unit perkantoran juga mengalami kerusakan.
Baca Juga: Tinjau Gunung Anak Krakatau, Kepala BNPB Imbau Masyarakat Tingkatkan Kesiapsiagaan
Dari laporan visual, terlihat beberapa atap rumah juga perkantoran terlepas dan terjatuh. Beberapa pohon juga dilaporkan tumbang diterjang angin kencang.
Pascakejadian, BPBD Provinsi Sumatra Selatan bersama Camat Muara Beliti, Camat Tuah Negeri, Polres Musi Rawas serta Pemerintah setempat melakukan pendataan dampak yang ditimbulkan dari bencana hidrometeorologi tersebut.
Pihaknya juga segera membersihkan puing-puing akibat angin puting beliung. ***