Network
PR SUMEDANG – Kunyit merupakan jenis rempah yang memiliki ciri khas berwarna kuning serta memiliki sifat anti inflamasi dan antioksidan. Sehingga memiliki banyak manfaat untuk kesehatan tubuh.
Kunyit dapat dikonsumsi dalam bentuk kapsul, tablet dan teh. Teh kunyit adalah teh yang dikenal dengan potensi manfaatnya bagi kesehatan.
Dilansir Pikiran Rakyat Sumedang dari laman Boldsky, teh kunyit merupakan teh herbal yang dibuat dengan menyeduh parutan akar kunyit atau bubuk kunyit.
Baca Juga: Fantastisnya Harga Jam Tangan Mewah Milik Edhy Prabowo yang Disita KPK, Seharga 1 Unit Toyota Yaris
Selain itu, teh kunyit juga bisa dikombinasikan dengan bahan lain seperti jahe, lemon, madu, dan merica untuk meningkatkan rasa dan menjadikannya lebih bernutrisi.
Mengkonsumsi teh kunyit dapat meningkatkan penyerapan kurkumin hingga 2000 persen. Kurkumin adalah senyawa aktif dalam kunyit yang dikenal dengan efek anti-inflamasi dan antioksidan yang kuat.
Adapun manfaat lain dari teh kunyit diantaranya yaitu sebagai berikut:
1. Meningkatkan Imun
Penelitian telah menunjukkan bahwa kunyit dapat memperkuat kekebalan tubuh dengan melawan infeksi bakteri atau virus. Teh kunyit digunakan sebagai obat untuk mengobati flu karena memiliki sifat antibakteri dan antivirus.
Baca Juga: Update Harga Emas 27 November 2020, 2 Gram Rp1.962.000
2. Meredakan Gejala Arthritis
Meredakan gejala arthritis Teh kunyit memiliki sifat anti-inflamasi yang kuat yang dapat membantu meredakan peradangan dan pembengkakan pada penderita arthritis. Sebuah studi tahun 2013 menemukan bahwa kurkumin dalam kunyit efektif dalam menurunkan nyeri pada pasien osteoartritis.
3. Menurunkan Kadar Kolestrol
Kandungan Kurkumin pada kunyit telah terbukti dapat menjaga kesehatan jantung anda dengan menurunkan kadar kolesterol LDL (jahat).
Baca Juga: Braga vs Leicester: Gol Telat Vardy Antarkan Leicester Lolos Fase Knock Out Europa League
4. Mengatur Kadar Gula Darah
Mengkonsumsi teh kunyit dapat membantu menjaga kadar gula darah Anda tetap stabil. Sebuah studi tahun 2009 yang diterbitkan dalam Biochemical and Biophysical Research Communications, menemukan bahwa kurkumin mengurangi kadar glukosa darah dan komplikasi jangka panjang dari diabetes
5. Mencegah Kerusakan pada Hati
Sifat anti inflamasi pada kunyit dapat mencegah kerusakan hati akibat penyakit hati kronis. Penelitian telah menunjukkan bahwa kurkumin mencegah toksisitas hati dan menurunkan risiko penyakit hati.
Baca Juga: Doa di Pagi Hari Ketika Akan Menjalankan Aktivitas, Agar Diberi Kelancaran dan Kemudahan
6. Mengelola Gejala Iritasi Usus Besar
Kunyit telah lama digunakan dalam pengobatan tradisional sebagai pengobatan untuk berbagai masalah pencernaan. Sebuah studi yang diterbitkan dalam The Journal of Alternative and Complementary Medicine memaparkan bahwa kurkumin dapat membantu mengurangi rasa sakit yang terkait dengan sindrom iritasi usus besar.
7. Mencegah Penyakit Alzheimer
Kurkumin dapat membantu mengurangi risiko gangguan neurodegeneratif seperti penyakit Alzheimer. Sifat antioksidan dan anti-inflamasi kurkumin mengurangi kerusakan sel, peradangan dan endapan amiloid atau plak yang terkait dengan perkembangan Alzheimer.
Baca Juga: Sehat dan Menyegarkan Dikonsumsi Pagi Hari, Simak Cara Mudah Meracik Teh Kunyit
8. Mencegah Penyakit Paru-paru
Sebuah penelitian medis tahun 2017 menyimpulkan bahwa kurkumin dapat membantu mengobati asma, fibrosis paru dan kistik, kanker paru-paru, cedera paru-paru, dan penyakit paru obstruktif kronik (PPOK).
9. Mencegah Peradangan pada Mata
Studi penelitian telah menunjukkan bahwa kurkumin dapat membantu dalam pengobatan uveitis atau peradangan pada mata karena adanya sifat anti-inflamasi.
10. Mencegah Kanker
The National Cancer Institute telah mengakui kurkumin sebagai anticarcinogen efektif yang dapat membantu mencegah pertumbuhan dan penyebaran sel kanker.***
