Network
SUMEDANGKLIK - Wakil Sekretaris Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama (PWNU) Jawa Barat, H Iwan Alamsyah, mengutarakan kekecewaannya kepada Kepala Bappeda Jabar, H Sumasna.
Ia merasa kecewa lantaran H Sumasna tidak menghdiri kegiatan Sosialisasi Program Inovasi Pendanaan Hibah Kompetitif tahun 2023, pada Senin 21 Februari 2022 siang.
“Jujur kecewa. Para kiai dan sesepuh kami sudah menunggu dan bisa bertemu langsung dengan Kepala Bappeda. Ternyata tidak hadir. Padahal kalau melihat jarak antara kantor bappeda jabar dengan PWNU itu cukup dekat,” ujar H Iwan Alamsyah.
Ia menilai, kegiatan yang dihadiri oleh para kiai dari berbagai daerah di Jawa Barat tersebut seperti tidak diindahkan oleh Pemerintah Provinsi (Pemprov).
Baca Juga: Minyak Goreng di Kabupaten Bandung Langka, DPRD Segera Koordinasi Dengan Dinas Terkait
Pasalnya, kegiatan tersebut dihadiri oleh para ketua PCNU termasuk Ketua Tanfidziyah dan Rais Syuriyah PWNU Jawa Barat.
“Ini menyangkut etika dan berperilaku terhadap orang tua. Pertama ini tentang sikap terhadap para sepuh yang tidak elegan. Kedua kepemimpinan itu bukan hanya tentang memberi dukungan material akan tetapi juga secara psikologis dan fisik. Itu bukti bahwa Kepala Bappeda sosok pemimpin yang tidak egaliter,” tegas H Iwan Alamsyah.
Dalam kesempatan yang sama, ia juga mengatakan sikap Pemprov patut dipertanyakan etikanya sebagai pemangku kebijakan.
Baca Juga: UPDATE COVID-19! Kasus Aktif Covid-19 Turun, Namun Kasus Meninggal Bertambah 176 Orang
