Jadi Korban Kelima, Seorang Jurnalis di Afghanistan Kembali Tewas Ditembak Orang Tak Dikenal

- 2 Januari 2021, 13:30 WIB
Ilustrasi Penembakan
Ilustrasi Penembakan /pixabay/Karawangpost

PR SUMEDANG - Seorang jurnalis Afghanistan dan aktivis hak asasi manusia telah ditembak dan dibunuh oleh orang-orang bersenjata tak dikenal di Afghanistan barat.

Korban tersebut merupakan jurnalis kelima yang tewas di negara yang dilanda perang itu dalam dua bulan terakhir, kata seorang juru bicara provinsi.

Bismillah Adil Aimaq berada di jalan dekat Feroz Koh, ibu kota provinsi Ghor, pulang ke kota setelah mengunjungi keluarganya di desa terdekat, ketika orang-orang bersenjata melepaskan tembakan ke arah kendaraan.

Baca Juga: Bikin Kupu-kupu di Hati Menari, Ini 3 Momen Romantis dari Raja Cheoljong di Drama Korea 'Mr. Queen'

Dikutip PikiranRakyat-Sumedang.com dari The Guardian, menurut juru bicara gubernur provinsi, Arif Abir, orang lain di dalam mobil, termasuk saudara laki-laki Aimaq, tidak terluka.

Aimaq bekerja sebagai kepala stasiun Radio Sada-e-Ghor setempat dan juga aktivis hak asasi manusia di provinsi tersebut.

Tidak ada yang langsung mengaku bertanggung jawab atas penembakan itu. Seorang juru bicara Taliban, Zabihullah Mujahid, menegaskan para pemberontak sama sekali tidak terkait dengan penembakan itu.

Baca Juga: Terlibat 'Cinlok', Ini Film dan Drama yang Dibintangi Hyun Bin dan Son Ye Jin Sebelum Pacaran

Pekan lalu, Rahmatullah Nekzad, yang mengepalai serikat wartawan di provinsi Ghazni, tewas dalam serangan oleh pria bersenjata di luar rumahnya. Nekzad terkenal di daerah tersebut dan telah berkontribusi pada Associated Press sejak 2007. Dia sebelumnya bekerja untuk saluran TV satelit Al Jazeera.

Halaman:

Editor: Nur Annisa

Sumber: The Guardian


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah