Inilah Tips Bagaimana Cara Merawat Bayi Baru Lahir, Salah Satunya Memilih Pakaian Bayi

SUMEDANGKLIK – Untuk mendukung tumbuh kembang bayi, perawatan bayi baru lahir yang tepat sangat diperlukan agar bayi merasa nyaman.

Bukan hanya orang tua yang baru memiliki bayi, tidak sedikit orang tua terkadang masih merasa bingung bagaimana cara merawat bayi baru lahir.

Bayi baru lahir akan mengalami banyak perubahan di awal kehidupannya, terutama dalam hal pertumbuhan dan perkembangannya.

Baca Juga: Mengajak Si Kecil Berkomunikasi Memiliki Segudang Manfaat, Simak Manfaat dan Tips Berkomunikasi dengan Bayi

Di sisi lain, tubuh bayi juga masih rentan, sehingga dia lebih mudah mengalami gangguan kesehatan.

Oleh karena itu, orang tua perlu memahami bagaimana cara merawat bayi baru lahir yang benar.

Dilansir dari eMedicineHealth, inilah beberapa tips merawat bayi bariu lahir untuk mendukung masa tumbuhnya dan juga menghindarkan Si Kecil dari gangguan kesehatan, di antaranya :

Baca Juga: Bayi Anda Pilek? Inilah Beberapa Cara Meredakan Gejala Pilek Pada Bayi

1. Memilih pakaian yang tepat

Pemilihan pakaian yang tepat bisa membantu bayi merasa nyaman dan tidak mudah rewel ketika ia terjaga.

Anda bisa melakukannya dengan menyesuaikan pakaian Si Kecil.

Misalnya, pakaian berbahan katun ketika cuaca sedang panas, atau pakaian berlapis, seperti kaos dalam dan piyama, ketika sedang musim hujan.

2. Menggunakan produk khusus bayi

Kulit bayi baru lahir umumnya lebih tipis. Hal ini membuat kulit bayi lebih mudah mengalami iritasi atau ruam jika terpapar kandungan perawatan kulit tertentu, misalnya pewangi, pewarna, dan bahan kimia.

Baca Juga: Benarkah Membedong Bayi Bisa Meluruskan Kaki Bayi yang Bengkok? Simak Tips Membedong Bayi Berikut

Untuk itu, Anda perlu menggunakan produk yang memang dibuat khusus untuk bayi. Pilihlah produk berlabel bebas pewangi, bebas pewarna, bebas paraben, bebas phthalate, dan hypoallergenic.

3. Mengganti popok secara berkala

Bayi baru lahir biasanya mengenakan popok sepanjang waktu. Hal ini karena ia belum bisa mengontrol buang air kecil dan buang air besarnya.

Oleh karena itu, Bunda perlu rutin mengganti popok bayi, setidaknya setiap 2–3 jam sekali, untuk mencegah Si Kecil terkena infeksi jamur.

Baca Juga: Beberapa Makna Mimpi Burung Menurut Ramalan Jawa: Dapat Bayi Laki-laki Hingga akan Mendapat Pekerjaan

Pastikan juga untuk memilih ukuran popok yang sesuai usia atau berat badan Si Kecil, jangan terlalu longgar atau terlalu sempit.

Cara mudah untuk mengetahui ukuran popok Si Kecil yang kesempitan yaitu dengan cara melihat adanya iritasi kulit di sekitar pinggul dan selangkangan Si Kecil.

4. Selalu menjaga kehangatan suhu tubuh bayi

Tips lainnya yang juga tidak kalah penting yaitu tetap menjaga kehangatan suhu tubuh bayi. Hal itu perlu dilakukan sebab bayi belum bisa mengatur suhu tubuhnya, terutama bagi bayi yang lahir prematur.

Bahkan, karena tidak memiliki lemak yang cukup di dalam tubuhnya, bayi baru lahir 4 kali lebih cepat merasa kedinginan dibandingkan dengan orang dewasa.

Baca Juga: Benarkah Bayi yang Lahir di Bulan April akan Jadi Pemimpin dan Kebal dari Penyakit? Ini Penjelasannya

Untuk menjaga suhu tubunya tetap hangat, orang tua bisa memandikan Si Kecil dengan air hangat, melakukan kontak fisik dengan memeluk atau menggendong Si Kecil, dan menyelimuti tubuhnya.

5. Lakukan pijat setelah mandi

Melakukan pijatan lembut kepada Si Kecil setelah mandi, diketahui memiliki banyak manfaat, seperti mencegah perut kembung, mengurangi rewel dan sering menangis, serta memudahkan bayi untuk terlelap.

Saat memijat, Anda dapat menggunakan minyak khusus bayi atau minyak yang berasal dari bahan alami, seperti minyak telon.

Baca Juga: Ini 4 Khasiat Cemilan Kuaci Untuk Ibu Hamil Bagi Kesehatan Janin Bayi, Salah Satunya Biji Labu

6. Menggunakan pelembab secara rutin

Bayi baru lahir memiliki kulit yang tipis, sehingga ia rentan mengalami kulit kering. Untuk mengatasinya, Anda bisa mengoleskan pelembab, losion, atau minyak telon guna melembapkan dan memperkuat lapisan kulitnya.

7. Melindungi bayi dari gigitan serangga

Gigitan nyamuk dapat terjadi kapan saja. Oleh karena itu, Anda perlu melindungi kulit Si Kecil dari gigitan serangga, misalnya nyamuk.

Misalnya, dengan menggunakan losion antinyamuk atau minyak telon dengan kandungan sereh yang memiliki efek antinyamuk.

Pastikan pula Si Kecil menggunakan pakaian tertutup dan cukup longgar untuk mencegah gigitan nyamuk. Pakaian yang terlalu ketat justru memungkinkan nyamuk lebih mudah menggigit kulit melalui pakaian.

Baca Juga: 7 Bayi Ini Kelahiran Tanggal Cantik 22-2-2022 di RSUD Otto Iskandar Dinata Bandung

Itulah beberapa tips bagaimana cara merawat bayi baru lahir dalam mendukung tumbuh kembang dan kesehatan bayi. ***