Network
SUMEDANG BAGUS - Dilansir dari instagram@jatinangorbanget Sebuah insiden pengeroyokan brutal terjadi di Dusun I RT 01 RW 03, Desa Cipacing, Kecamatan Jatinangor, Kabupaten Sumedang pada Jumat malam (13/10) sekitar pukul 22.30 WIB, mengakibatkan tiga pemuda menjadi korban. Ketiga korban yang teridentifikasi adalah Teguh Darmawan (26), Rizki Ramdhani (26), dan Ahmad Sapari (26).
Teguh Darmawan, warga Dusun Cipacing, mengalami luka serius pada bibir bagian atas kanannya, dengan lebih dari 30 jahitan. Sementara Rizki Ramdhani, warga Dusun Cimande, mengalami dua luka bacok di punggung atas sebelah kanan, masing-masing dengan lima jaitan. Sedangkan Ahmad Sapari, warga Dusun Cimande, mengalami luka ringan di kepala belakang yang memerlukan perban.
Menurut pengakuan salah seorang korban, Rizki Ramdhani, kejadian tragis ini bermula saat dia, bersama dengan dua temannya, Ahmad Sapari dan Teguh Darmawan, sedang berkendara menggunakan sepeda motor. Mereka berangkat dari Parakan Muncang, Kecamatan Cimanggung, menuju rumah istri Teguh yang berada di dekat tempat insiden tersebut, di Desa Cipacing, Kecamatan Jatinangor.
Baca Juga: Pencurian Kendaraan Bermotor Meningkat di Kecamatan Jatinangor, Kabupaten Sumedang
Rizki menceritakan bahwa saat mereka melewati sebuah minimarket, mereka ditegur karena knalpot sepeda motornya terlalu bising. Akibat teguran tersebut, mereka berhenti dan mendorong motor mereka. Namun, tiba-tiba seorang individu datang menghampiri dan terjadi percakapan. Ketika Rizki hendak berbalik dan mendorong motor, pelaku tiba-tiba menyerangnya dengan pukulan.
Awalnya, hanya satu pelaku yang mendatangi Rizki. Namun, setelah terjadi pemukulan, beberapa rekan pelaku lainnya ikut menghampiri dan mulai mengeroyok ketiga korban. Menurut Rizki, terdapat sekitar tujuh pelaku yang ikut dalam penyerangan tersebut. Rizki dan teman-temannya mengaku tidak mengenali pelaku sebelumnya dan tidak ada masalah sebelum insiden tersebut.
Pihak berwenang telah menerima laporan mengenai kejadian ini dan sedang melakukan penyelidikan lebih lanjut untuk mengungkap motif di balik pengeroyokan dan pembacokan yang terjadi di Jatinangor, Sumedang. Korban-korban telah mendapatkan perawatan medis yang diperlukan untuk cedera mereka. Semoga mereka pulih dengan cepat, dan pelaku-pelaku dapat ditangkap dan diadili sesuai hukum yang berlaku.***
