Simak Disini, Inilah Jadwal Pendaftaran PPDB SMA dan SMK di Jawa Barat

18 Mei 2022, 08:05 WIB
Pembukaan kegiatan PPDB ditandai dengan penyerahan akun kepada sekolah secara simbolis oleh Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil di SMK Negeri 2 Kota Bandung, Selasa (17/5/2022) /Biro Adpim Jabar /

SUMEDANGKLIK - Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) 2022 untuk jenjang pendidikan SMA dan SMK di Jawa Barat, resmi dimulai pada Selasa, 17 Mei 2022.

Pembukaan kegiatan PPDB ditandai dengan penyerahan akun kepada sekolah secara simbolis oleh Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil di SMK Negeri 2 Kota Bandung.

Gubernur memastikan, tahun 2022 merupakan PPDB paling adil secara teknis dan aspiratif karena mengakomodir masukan dari bawah, juga paling andal dari segi sistem digital.

Baca Juga: Bertabur Bintang, Inilah Para Idol Drakor yang Bakal Hiasi Serial Drama 'Sh**ting Stars', Siapa Saja Mereka?

"PPDB sudah dimulai, insyaallah tahun ini PPDB yang paling adil secara teknis, paling aspiratif karena bottom up, masukan dari bawah diakomodir, juga ini PPDB paling andal dengan sistem digital yang sudah siap," kata Ridwan Kamil.

Adapun kuota jalur PPDB untuk jenjang SMA terdiri dari afirmasi 20 persen, perpindahan tugas lima persen, prestasi 25 persen, dan zonasi 50 persen. 

Untuk pendaftaran tahap I, masyarakat bisa mulai mendaftar mulai tanggal 6 - 10 Juni 2022, dan khusus untuk kuota zonasi, pendaftaran dimulai pada tahap II tanggal 23 - 30 Juni. 

Baca Juga: Ridwan Kamil Ajak Anggota Pramuka Unggah Kegiatan Positif Kepramukaan di Media Sosial Setiap Tanggal 14

Sementara kuota jalur PPDB SMK, afirmasi sebanyak 20 persen, perpindahan tugas lima persen, prioritas terdekat 10 pesen, persiapan kelas industri 35 persen, prestasi nilai rapor umum 25 persen, dan prestasi kejuaraan lima persen. 

Untuk pendaftaran tahap I PPDB SMK, dimulai tanggal 6 - 10 Juni, dan untuk kuota prestasi nilai rapor umum dimulai pada tahap II tanggal 23 - 30 Juni. 

Informasi mengenai tata cara pendaftaran secara lengkap dapat diakses di laman ppdb.disdik.jabarprov.go.id

Ridwan Kamil menuturkan, PPDB tahun ini merupakan penyempurnaan PPDB tahun 2021 dari berbagai segi. Adapun yang dipertahankan dari tahun 2021, yakni ketua PPDB masih dipegang oleh para kepala cabang dinas. 

Baca Juga: Inilah Tips Cara Perawatan Kulit Wajah Sesuai Dengan Jenis Kulit Wajah, Berikut Penjelasannya

Ia berharap, PPDB yang adil, aspiratif dan andal pada tahun ini melahirkan anak didik yang maju, berkualitas dan sukses di masa depan. 

"Mudah-mudahan dengan PPDB yang adil, aspiratif, andal melahirkan anak didik yang maju dan hidupnya sukses di masa depan," ucapnya. 

Dalam pelaksanaan PPDB 2022, Tim Sapu Bersih Pungutan Liar (Saber Pungli) Jawa Barat turut dilibatkan. 

Menurut Gubernur, Tim Saber Pungli akan memantau terhadap upaya tak bertanggung jawab untuk mensiasati aturan PPDB yang sudah sangat adil ini.

Baca Juga: 8 Tips Bagaimana Cara Mencegah Bekas Jerawat Pada Wajah, Simak Penjelasannya Berikut Ini

"Tim Saber Pungli sudah disiapkan untuk memantau jika ada upaya-upaya yang tak bertanggung jawab untuk menyiasati aturan yang sudah sangat adil," ujarnya.

"Tentunya kita berharap tak banyak dinamika. Saya doakan ini menjadi PPDB terbaik dan lancar," Ridwan Kamil menambahkan.

Gubernur pun mengimbau masyarakat agar tidak selalu menjadikan sekolah negeri sebagai pilihan utama. 

Hal itu karena pemerintah memiliki keterbatasan. Saat ini banyak sekolah swasta berkualitas di Jawa Barat yang bisa menjadi pilihan. 

Baca Juga: Selain Tahu Sumedang, Inilah Makanan Khas Sumedang yang Jarang Diketahui

"Bersekolah itu tidak harus selalu di negeri karena negeri ini mempunyai keterbatasan. Itulah mengapa masa depan bangsa harus didukung oleh masyarakat, salah satunya sekolah-sekolah dari swasta," tutur Ridwan Kamil. ***

Editor: Ecep Sukirman

Tags

Terkini

Terpopuler