Tiga Penyebab Oli Cepat Habis: Segera Cek Secara Berkala, Jika Tidak Mesin Mobil Jadi Taruhannya

- 16 April 2022, 11:00 WIB
Tiga Penyebab Oli Cepat Habis, Jika Tak Segera Ditangani Mesin Mobil Jadi Korbannya.
Tiga Penyebab Oli Cepat Habis, Jika Tak Segera Ditangani Mesin Mobil Jadi Korbannya. /Pixabay

SUMEDANGKLIK - Dalam beberapa kasus, rusaknya mesin mobil secara permanen bukan hanya dikarenakan akibat adanya kerusakan onderdil yang vital saja. Namun, juga bisa disebabkan karena oli mesin cepat habis.

Oli mesin pada mobil cepat habis ini tentu tidak bisa dianggap sepele. Sebab, hal ini juga menjadi bagian penting dalam sebuah perawatan agar mesin mobil bisa jauh lebih awet.  

Oli mesin pembakaran internal menjadi sesuatu yang penting dan betul-betul harus diperhatikan bagi pemilik kendaraan roda empat.

Tanpa oli, gesekan yang terjadi pada mesin bisa menyebabkan kerusakan permanen. Pada kasus terparah, mesin harus diganti dan tidak bisa diselamatkan.

Baca Juga: Dengan Warna Bibir Merah Yang Lembut, Riasan Musim Panas Ala Mira Rajput Berhasil Mencuri Perhatian

Cepat habisnya oli mesin ini biasanya terjadi dalam kasus-kasus di mesin yang sudah berusia dan mungkin berkilometer tinggi. 

Lalu kenapa oli mesin bisa cepat habis? simak penjelasannya berikut ini:

1. Oli sangat encer

Ketika oli sangat encer, seringkali oli menembus beberapa sil (seal) pada mesin, utamanya ring piston.

Sehingga, bila lolos, maka oli akan masuk ruang bakar dan ikut terbakar, mengurangi jumlah oli pada mesin, dan juga membuat pembakaran menjadi kotor.

Baca Juga: Kasus Baru Robot Trading Kembali Terjadi, Kerugian Korban Mencapai Rp31,6 Miliar

2. Ring piston kendor

Pada mobil yang sudah berusia, ring piston seringkali sudah aus. Ketika sudah aus, maka oli akan lebih mudah masuk ruang bakar, bahkan ketika menggunakan oli yang lebih kental.

Pada kondisi seperti ini, mengganti ring piston adalah solusi terbaik.

3. Ada kebocoran

Seringkali mesin mengalami kebocoran pada oli, hal ini karena gasket yang sudah berusia dan getas.

Baca Juga: Gulai Tikungan, Menu Buka Puasa Istimewa Ala Rumahan, Jangan Heran Jika Anda Ingin Nambah Terus

Misalnya gasket pada valve cover, pada area head, maupun kebocoran lain seperti dari jalur oli dan filter oli. Ketika ruang mesin selalu terlihat basah dan kotor, maka patut dicek karena ada kemungkinan besar ada kebocoran.

Agar mesin tidak cepat rusak, Anda disarankan untuk meneegecek secara berkala kondisi oli dan beberapa hal yang bisa menyebabkan mesin bisa rusak. 

Hal ini bertujuan agar mesin mobil Anda bisa lebih awet dan tahan lama. Tentu selain itu, Anda bisa nyaman dan aman saat berkendara.***

Editor: R Wisnu Saputra


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah