Gempa Nias Selatan, Petugas Sempat Kesulitan Lakukan Assesment

- 14 Maret 2022, 08:55 WIB
Gempa Susulan Nias Selatan-Sumatera Utara, Petugas BPBD sempat terkendala melakukan assesment lapangan akibat terganggunya jaringan komunikasi GSM.
Gempa Susulan Nias Selatan-Sumatera Utara, Petugas BPBD sempat terkendala melakukan assesment lapangan akibat terganggunya jaringan komunikasi GSM. /Tangkapan layar warning.bmkg.go.id

SUMEDANGKLIK - Guncangan gempa yang terjadi di Kabupaten Nias Selatan, Provinsi Sumatra Utara, pada Senin, 14 Maret 2022, sempat menyulitkan petugas melakukan assesment lapangan.

Hal itu lantaran kuatnya guncangan gempa yang mengganggu transmisi sinyal seluler. Akibatnya, komunikasi GSM terdekat dengan pusat gempa, sempat terkendala.

Plt. Kepala Pusat Data, Informasi dan Komunikasi Kebencanaan BNPB Abdul Muhari menuturkan, terjadi dua kali guncangan gempa yang terjadi di wilayah Nias Selatan itu.

Baca Juga: Puasa Senin Kamis Banyak Manfaat, Inilah Keutamaan Dari Puasa Sunnah Senin Kamis

"Kabupaten Nias Selatan merupakan wilayah yang rawan terhadap dampak bahaya gempa bumi," ungkap Muhari dalam keterangannya, Senin, 14 Maret 2022.

Masih dikatakan Muhari, berdasarkan kajian inaRISK, sebanyak 35 kecamatan berada pada potensi bahaya gempa bumi dengan kategori sedang hingga tinggi.

Sebanyak 364.880 warga yang tersebar pada 35 kecamatan itu berpotensi terpapar dampak gempa.

Baca Juga: Sandra Dewi Akui Malu Pamer Harta, Tak Seperti Crazy Rich Yang Lagi Fenomenal

"Hingga saat ini, tim BPBD (Badan Penanggulangan Bencana Daerah) Kabupaten Nias Selatan masih melakukan pendataan terdampak gempa," kata dia.

Halaman:

Editor: Ecep Sukirman


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah