Menganut Politik Bebas-Aktif, Luhut Binsar Pandjaitan Sebut Indonesia Tidak Berpihak ke Amerika Maupun China

- 12 Maret 2022, 09:00 WIB
Menko Marves Luhut Binsar Pandjaitan.
Menko Marves Luhut Binsar Pandjaitan. /Tangkapan Layar YouTube/Deddy Corbuzier

SUMEDANGKLIK - Menko Marves Luhut Binsar Pandjaitan menegaskan jika Indonesia tidak akan berpihak kepada kekuatan mana pun, baik Amerika Serikat mau pun China.

Pernyataan Luhut tersebut menjawab pertanyaan yang selama ini ditanyakan masyarakat, apakah Indonesia berpihak ke Amerika Serikat atau pun ke China?

Menurut Luhut, Indonesia merupakan negara yang terlalu besar untuk berpihak kepada kekuatan negara mana pun.

Baca Juga: Mengenal Beberapa Varian Rudal Iskander, Rudal Jarak Dekat yang Mematikan Milik Rusia

Ia mengatakan, dengan kekayaan yang dimiliki Indonesia, maka tidak ada satu pun negara yang mampu memaksa Indonesia untuk berpihak kepada salah satu negara.

Menurutnya, Indonesia memiliki jumlah penduduk yang cukup banyak, yakni 278 juta jiwa. Selain itu, Indonesia juga saat ini sudah kaya.

"Indonesia ndak kemana-mana (Amerika mau pun China). Indonesia ya Indonesia," kata Luhut dikutip SumedangKlik pada Sabtu 12 Maret 2022 dari kanal YouTube Deddy Corbuzier.

Baca Juga: Inilah Senjata yang Digunakan Rusia Saat Invasi Ukraina. Senjata Nomor 6 dan 7 Bikin Merinding

"Kita kaya lho. Ekspor tahun lalu saat Covid-19 lagi tinggi, tertinggi dalam sejarah, 232 miliar dolar. Mau maksa apa ke kita, enggak bisa maksa kita (milih)?," sambung Luhut.

Halaman:

Editor: R Wisnu Saputra

Sumber: YouTube Deddy Corbuzier


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah