Network
SUMEDANGKLIK - Kasus Covid-19 varian Omicron kini menjadi perhatian masyarakat. Hingga Kamis 3 Februari 2022 saja, kasus Omicron kini mencapai 3.161 kasus.
Temuan itu varian baru Covid-19 itu meningkat sebanyak 181 kasus dibanding pada hari sebelumnya.
Kementerian Kesehatan (Kemenkes) melalui Direktur Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Menular Langsung (P2PML) Siti Nadia Tarmizi, mengatakan, dari jumlah itu, setidaknya ada 324 yang kasusnya ditemukan pada anak-anak.
Baca Juga: 1.222 Situs Judi Berkedok Trading di Blokir Bappebti, Termasuk Binomo dan Quotex
Kendati demikian, tidak ada laporan jika ratusan anak-anak yang terpapar Omicron tersebut mengalami gejalan berat.
Ia menuturkan, jika tidak adanya gejala berat pada anak-anak tersebut, lantaran mereka telah menerima suntikan vaksinasi Covid-19.
"Iya, 324 anak di Indonesia terpapar Omicron. Vaksinasi Covid-19 masih efektif karena anak-anak positif Covid-19, tetapi tanpa gejala," kata Siti Nadia, Kamis 3 Februari 2022, seperti dikutip darai PMJ News.
Siti Nadia mengingatkan agar seluruh masyarakat segera mengakses program vaksin Covid-19. Ia sekaligus memastikan vaksin Covid-19 masih efektif melawan Omicron. Ia menyebut, T-cell response yang diperoleh pasca vaksinasi dapat memberikan perlindungan yang substansial pada pasien.
Baca Juga: Waduh, Jimin BTS Terpapar Covid-19 Padahal Baru Jalani Operasi Radang Usus Buntu
