Angin Kencang Terjang Wilayah Bantaeng, 39 Rumah Warga Alami Kerusakan

- 3 Februari 2022, 09:10 WIB
Kondisi rumah warga di Kecamatan Pajukukang, Kecamatan Bantaeng, Sulawesi Selatan rusak akibat diterjang angin kencang yang terjadi pada Selasa (1/2/2022). Sebanyak 39 rumah warga mengalami rusak ringan hingga rusak berat akibat peristiwa tersebut.*
Kondisi rumah warga di Kecamatan Pajukukang, Kecamatan Bantaeng, Sulawesi Selatan rusak akibat diterjang angin kencang yang terjadi pada Selasa (1/2/2022). Sebanyak 39 rumah warga mengalami rusak ringan hingga rusak berat akibat peristiwa tersebut.* /dok. BNPB

SUMEDANGKLIK - Angin kencang menyapu kawasan Bantaeng, Sulawesi Selatan pada Selasa, 1 Februari 2022 pukul 14.00 waktu setempat.

Akibatnya, 39 rumah warga mengalami rusak ringan hingga rusak berat. Peristiwa tersebut terjadi setelah hujan lebat yang disertai angin kencang.

Plt. Kepala Pusat Data, Informasi dan Komunikasi Kebencanaan BNPB, Abdul Muhari mengatakan, dari total rumah rusak, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Bantaeng merinci, rumah rusak berat sebanyak 30 unit dan sisanya mengalami rusak ringan.

Baca Juga: Keutamaan dan Amalan yang Bisa Dilakukan Bulan Rajab Menurut Ustaz Adi Hidayat

“Kejadian ini berdampak pada 39 keluarga di Desa Pajukukang, Kecamatan Pajukukang. BPBD melaporkan, tidak ada korban luka atau pun mengungsi akibat peristiwa tersebut,” ungkap Muhari dalam keterangan resminya.

Selain itu, lanjut Muhari, angin kencang yang terjadi itu juga menyebabkan tempat usaha rusak berat 6 unit dan fasilitas ibadah rusak ringan 1 unit.

“BPBD Kabupaten Bantaeng mendistribusikan bantuak logistik kepada 39 keluarga terdampak angin kencang yang rumahnya rusak akibat peristiwa tersebut,” tutur Muhari.

BPBD, dikatakan Muhari, bersama unsur-unsur daerah, TNI, Polri, dinas terkait, dan relawan lainnya, membantu warga yang rumahnya rusak.

Baca Juga: Viral Konser Tri Suaka di Subang Timbulkan Kerumunan. Begini Sikap Ridwan Kamil

Halaman:

Editor: Ecep Sukirman


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah