Isra Miraj, Peristiwa yang Hanya Bisa Dipahami dengan Iman, Berikut Penjelasannya

- 10 Maret 2021, 18:00 WIB
Ilustrasi Isra Miraj 2021.
Ilustrasi Isra Miraj 2021. / Pixabay/john peter

PR SUMEDANG – Bulan Rajab adalah bulan yang didalamnya terdapat peristiwa penting bagi umat muslim yaitu peristiwa Isra Miraj.

Isra Miraj adalah perjalanan yang dilakukan oleh Nabi Muhammad SAW (Nabi terakhir umat muslim) dari Masjidil Haram (Mekah) menuju Masjidil Aqsa (Palestina) dan menuju Sidratul Muntaha (langit ke tujuh) yang ditempuh dalam satu malam saja.

Peristiwa Isra Miraj ini tidak lain ialah atas kehendak Allah yang terjadi pada tahun ke delapan diangkatnya Muhammad sebagai Nabi lebih tepatnya terjadi pada malam 27 bulan rajab.

Baca Juga: Jelang Perayaan Isra Miraj, Berikut Beberapa Daerah di Indonesia yang Menyambut dengan Tradisi Unik

Dikutip PikiranRakyat-Sumedang.com  dari berbagai sumber pada Rabu, 10 Maret 2021, dalam pengertiannya, Isra Miraj adalah dua kejadian yang dilakukan oleh Nabi Muhammad SAW. Yaitu Isra yang berarti perjalanan yang dilakukan Nabi Muhammad dari Masjidil Haram di kota Mekah menuju Masjidil Aqsa di kota Yerussalem (Palestina).

Sedangkan Miraj berarti perjalanan yang dilakukan oleh Nabi Muhammad dari bumi menuju Sidratul Muntaha (langit ke tujuh).

Selama Isra Miraj, Nabi Muhammad ditemani oleh salah satu malaikat utusan Allah yakni malaikat Jibril dengan mengendarai hewan yang berasal dari surga yaitu Buraq.

Baca Juga: Bertabur Bintang, KBS akan Tayangkan Drama 'Imitation' Lebih Awal untuk Gantikan Slot 'Dear.M'

Sewaktu perjalan Isra Miraj, malaikat Jibril mengajak Nabi Muhammad untuk singgah dan melaksanakan sholat sunah di beberapa tempat seperti Tayyibah (Madinah Al Munawwarah), Madyan (tempat berteduhnya Nabi Musa saat dikejar Firaun), Thursina (tempat Nabi Musa menerima wahyu dari Allah) dan Betlehem atau Bait Al Lahm (tempat lahirnya Nabi Isa).

Halaman:

Editor: Nur Annisa


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x