Network
SUMEDANGKLIK – Sebanyak 200 rumah warga di Desa Rancaekek Kecamatan Rancaekek Kabupaten Bandung, disergap banjir luapan Sungai Cikeruh. Selain itu, banjir juga merendam fasilitas lainnya seperti musala, dan sekolah.
Berdasarkan laporan yang disampaikan, ketinggian permukaan banjir yang menggenangi kawasan permukiman penduduk itu setinggi 2,76 meter.
Plt. Kepala Pusat Data, Informasi dan Komunikasi Kebencanaan BNPB Abdul Muhari mengatakan, tingginya intensitas hujan yang terjadi pada Kamis, 7 April 2022, menyebabkan peningkatan debit air Sungai Cikeruh hingga meluap dan menyebabkan tanggul sungai jebol.
Baca Juga: Pahala Puasa Habis Lantaran Melakukan Perbuatan Ini, Ustadz Adi Hidayat Jelaskan Hal Ini
“Peristiwa tersebut (banjir dan tanggul jebol) terjadi pada Kamis malam, sekitar pukul 18.30 WIB,” ungkap Muhari dalam keterangan yang disampaikannya, Jumat, 8 April 2022.
Selain merendam rumah warga, banjir juga turut merendam 1 mushala dan 3 sekolah terdampak banjir dengan tinggi muka air antara 145 sentimeter hingga 276 sentimeter.
Laporan visual dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Bandung, lanjut Muhari, banjir membawa lumpur dan material lainnya masuk ke dalam permukiman warga.
Baca Juga: 7 Bintang KPop Ini Memiliki Bakat Tersembunyi Disamping Karirnya Menjadi Idol, Siapa Saja?
Beberapa warga berupaya membersihkan endapan lumpur yang terbawa masuk ke rumah menggunakan alat seadanya.
