Network
SUMEDANGKLIK - Kepala Adm. Pusat Borma Group, Yudi Hartanto memastikan ketersediaan minyak goreng di toko modern yang dikelolanya masih aman, sehingga ia mengimbau masyarakat tidak usah panic buying.
Ia mengatakan sebaiknya masyarakat tidak usah belanja lebih dari kebutuhannya.
Sebaiknya, masyarakat tidak ikut-ikutan orang lain, karena bisa memancing masyarakat lain untuk berbondong-bondong datang ke ritel untuk membeli minyak goreng. Terlebih, saat ini kasus covid-19 kembali meningkat dengan varian baru.
Pihaknya berusaha menghindari terjadinya kerumunan apalagi saat ini kasus Covid-19 tengah naik.
Berdasarkan data, menurut Yudi ketersediaan minyak goreng di toko modern yang dikelolanya ada sekitar 780 ribu liter.
Baca Juga: Sungguh Menggelikan, Banyak Warga Bertingkah Konyol Demi Membeli Minyak Goreng
Baca Juga: VIRAL! Ucapan Ultah dari Majikan Singapura untuk TKW Indonesia dapat Ribuan Cinta dari Netizen
“Yakinlah stok itu ada, tapi memang tidak mungkin kami setiap saat mendisplay atau merefiil rak yang kosong, tapi secara bertahap pasti akan diisi kembali. Kita enggak refiil terus, karena yang kita antisipasi jangan sampai ada konsumen yang memang membeli lebih dari kebutuhan dia padahal belum tentu diperlukan,” papar Yudi.
Untuk minimarket, pengirimannya dijatah dari distributornya sehingga menyebabkan adanya keterlambatan. Menurut Yudi, dengan stok 780 ribu liter maka seharusnya cukup untuk beberapa hari kedepan.
