SUMEDANGKLIK - Penembak jitu asal Ukraina berhasil menembak mati salah satu jenderal top Presiden Rusia Vladimir Putin dalam pertempuran di Hostomel Airfield, sekitar 30 mil di luar Ibu Kota Kyiv.
Jenderal tersebut diketahui bernama Andrei Sukhovetsky. Kematian sang jenderal membuat pasukan militer Rusia tidak berhasil merangsek masuk ke Kyiv dan harus mundur dari medan pertempuran.
Kematian Andrei Sukhovetsky, menjadi pukulan bagi pasukan Kremlin. Sebab, satu-satunya perwira senior yang tewas dalam invasi militer ke Ukraina sejak Putin melancarkan peperangan sejak 24 Februari 2022.
Andrei Sukhovetsky yang merupakan komandan pasukan elit SPETSNAZ Rusia, tewas dalam kontak senjata untuk misi memperebutkan lapangan udara.
Berita kematian sang jenderal Rusia tersebut datang ketika melakukan konvoi 40 mil mendekati ibu kota Kyiv setelah terjebak dalam lumpur.
Kematian Andrei Sukhovetsky juga diumumkan oleh sekelompok veteran Rusia di media sosial, salah satunya rekan sang jenderal, yakni Sergey Chippilyova.