Aturan Baru Gadget Luar Negeri di Rusia, Wajib Pakai Software Lokal Setiap Masuk Wilayahnya

- 2 April 2021, 15:15 WIB
Ilustrasi gadget yang masuk ke Rusia harus ikuti aturan baru dengan wajib memakai software lokal.*
Ilustrasi gadget yang masuk ke Rusia harus ikuti aturan baru dengan wajib memakai software lokal.* //Unsplash/Matthew Kwong/

PR SUMEDANG – Untuk menyeimbangkan persaingan perusahaan TI dalam negeri, Rusia dikabarkan memiliki aturan baru yang meminta gadget dari luar negeri wajib memakai software lokal asli Rusia.

Adapun aturan baru memakai software lokal tersebut wajib berlaku untuk semua gadget yang berasal dari luar negeri di Rusia seperti, ponsel pintar, Komputer dan perangkat pintar lain.

Kemudian, langkah wajib memaki software lokal kepada semua gadget dari luar negeri tersebut, dilakukan Kementerian digital Rusia untuk membantu perusahaan Teknologi Informasi (TI), agar dapat bersaing dengan mitra asing.

Baca Juga: Cara-Cara Berikut Ini Ternyata Bisa Mengurangi Risiko Penyakit Demensia

Selain itu, Rusia tengah berusaha memperkuat kontrol persebaran informasi digital dan kurangi ketergantungan kepada perusahaan dan negara asing.

Sejak resmi diberlakukan pada Kamis, 1 April 2021 peraturan baru ini sontak menjadi kendala baru khususnya bagi raksasa teknologi yang berasal dari Amerika.

Pasalnya dari beberapa isu yang berkembang kebijakan baru ini merupakan tindakan hukum Rusia yang dilakukan untuk menghalau penetrasi digital Amerika.

Sementara itu telah diketahui bahwa pasar ponsel di Rusia saat ini secara statistik masih didominasi oleh perusahaan asing seperti Apple, Huawei, Samsung dan beberapa merek asing lainnya.

Baca Juga: Viral Pengendara Mobil Fortuner Tabrak Seorang Wanita Lalu Todongkan Pistol kepada Warga

Perusahaan TI besar AS yaitu Apple bahkan sempat menyatakan keberatan sebelum akhirnya menyetujui peraturan baru ini pada awal Maret lalu.

Seperti yang telah dikutip PikiranRakyat-Sumedang.com dari Reuters, Apple tetap mengatasi perubahan aturan baru ini melalui penawaran beberapa aplikasi dari Rusia untuk dipasang pada perangkat Apple sebagai bentuk kepatuhan terkait hukum yang berlaku.

Kemudian pihak Apple juga memastikan keamanan privasi pengguna maupun data nasional akan aman melewati standard khusus yang disetujui kedua belah pihak.

Baca Juga: Viral! Beredar Foto Seorang Gadis Tiongkok Dinilai Netizen Mirip Jisoo BLACKPINK

Meskipun menyulitkan perusahaannya, Apple tetap mempertahankan pasar Rusia dan tetap menjual produk barunya yang dikabarkan akan dirilis september mendatang.

Wakil Perdana Menteri Rusia Dmitry Chernyshenko, mengungkapkan bahwa aturan baru itu akan menguntungkan Industri TI Rusia dalam proses modernisasi negara.

Pernyataannya tersebut ditandai dengan semakin berkembangnya Perusahaan IT Yandex dari Rusia.

berdasarkan analisa statistik yang menunjukan dominasi kuat Yandex dalam mesin penelusuran serta diperkirakan akan menjadi salah satu perusahaan yang paling diuntungkan oleh peraturan baru tersebut.

 

Editor: Khairunnisa Fauzatul A

Sumber: REUTERS


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x