Network
/photo/2020/09/09/2833451325.jpg)
PR SUMEDANG – Pandemi Covid-19 telah menimpa Indonesia selama sembilan bulan.
Masyarakat tentunya harus tetap menjalankan protokol kesehatan dengan 3M yaitu memakai masker, mencuci tangan, dan menjaga jarak.
Dilansir Pikiran Rakyat Sumedang dari laman Sumedangkab.go.id, Penyebaran Covid-19 di Kabupaten Sumedang terus melonjak, hingga hari Selasa, 8 Desember pukul 15.00 WIB ada penambahan 26 kasus baru Covid-19 dalam 24 jam terakhir.
Baca Juga: Berpotensi Terancam Bangkrut, 5 Zodiak Ini Diprediksi Bakal Apes di Tahun 2021
Kelelahan masyarakat karena pandemi tentunya berdampak pada tingkat kepatuhan masyarakat dalam menerapkan protokol kesehatan semakin rendah.
Bupati Sumedang Dony Ahmad Munir mengatakan, salah satu penyebab melonjaknya kasus Covid-19 di Sumedang adalah pandemi fatigue, atau kelelahan masyarakat karena pandemi.
"Karena orang sudah kecapekan, ada kelelahan pandemic fatigue akhirnya orang sudah mulai bosan, sehingga menurunkan disiplinnya (dalam menerapkan protokol kesehatan)," ujar Dony, sebagaimana dikutip Pikiran Rakyat Sumedang dari laman Sumedangkab.go.id.
Baca Juga: Elsa Termakan Kebohongannya Sendiri, Sinopsis Sinetron Ikatan Cinta 11 Desember 2020
Pada libur panjang bulan Oktober-November kemarin banyak masyarakat yang abai dalam menjalankan protokol kesehatan dan dampaknya angka kasus positif Covid-19 terus melonjak.
